Pemerintah Akan Pulangkan Jenazah Warga Malaysia Korban Gempa

Warga mencari perlengkapan wisatawan asal Malaysia yang tewas tertimpa rumah roboh akibat gempa, di Desa Sajang, Kecamatan Sembalun, Selong, Lombok Timur, NTB, Minggu (29/7/2018).
Sumber :
  • ANTARA/Ahmad Subaidi

VIVA - Gempa 6,4 Skala Richter yang mengguncang Provinsi Nusa Tenggara Barat pukul 05.57 WIB, Minggu, 29 Juli 2018, menjadi duka mendalam. Banyak korban yang mengalami luka hingga meninggal akibat musibah ini.

Pemerintah Cairkan Jaminan Hidup Korban Gempa NTB Rp89,36 Miliar

Salah satu yang menjadi korban tewas dalam musibah tersebut adalah warga Malaysia, Siti Nur Lesmawida berusia 30 tahun. Dia diketahui tewas setelah melakukan pendakian di Gunung Rinjani bersamaan dengan tragedi gempa di NTB.

Menteri Pariwisata Arief Yahya pun merespons kejadian ini dan menyebut pihaknya akan menerbangkan pulang jenazah Siti menggunakan maskapai nasional.

Gempa Baru Saja Guncang Lombok

"Ada 20 turis Malaysia dalam perjalanan pendakian Gunung Rinjani, innalillahi seorang pendaki meninggal dunia berumur 30 tahun. Sekarang jenazah akan diantar dan dipulangkan dengan Garuda dan pihak Garuda bersedia," kata Arief saat ditemui di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Senin 30 Juli 2018.

Dia pun menjelaskan bahwa pihaknya akan terus memantau tragedi ini. Dan memberikan bantuan kepada wisatawan yang masih terjebak di kawasan Rinjani.

Gempa Bumi Mengguncang Lombok

"Kami akan terus memantau perkembangan kasus ini. Kami juga mengambil langkah dan pelayanan kepada para wisatawan yang saat ini masih belum turun atau terjebak di kawasan Rinjani," ujar Arief.

Berdasarkan laporan hasil rapat Asosiasi Industri Pariwisata yang dipimpin kepala Dinas Pariwisata NTB semalam bahwa 10 wisman asal Malaysia kehilangan paspor. Namun, sudah tertangani oleh Kantor Imigrasi Mataram untuk dibuatkan Pasport Emergency setelah ada konfirmasi dari Kedutaan Malaysia di Jakarta.

Selain itu, ada kurang lebih 182 wisman asal Thailand dan wisman lainnya yang berada di Danau Segara Anak di kaki Gunung Rinjani yang tengah dievakuasi turun ke Sembalun pagi ini untuk dievakuasi ke Mataram.

Asosiasi Industri Pariwisata sudah menyiapkan 8 hotel kamar Free of Charge, wisman Malaysia yang saat ini 9 orang menginap di Golden Palace dan 5 orang di Lombok Plaza. Adapun hotel yang siap menampung wisman antara lain, Golden Palace, Lombok Raya, Idoop, Lombok Plaza, Santika Hotel, Fave Hotel, Puri Indah, dan Grand Legi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya