Spanduk Ahmad Dhani dan Neno Warisman di Semarang Ditandai Silang

Spanduk berisi pesan-pesan penolakan kegiatan Ahmad Dhani dan Neno Warisman di Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis, 6 September 2018.
Sumber :
  • VIVA/Dwi Royanto

VIVA – Spanduk penolakan terhadap Ahmad Dhani dan Neno Warisman masih muncul di Kota Semarang, Jawa Tengah. Jika sebelumnya spanduk penolakan itu berkaitan kegiatan jalan sehat di Solo, kini berisi penolakan terhadap kegiatan gerakan tagar #2019GantiPresiden.

Nyanyi saat Launching Album Religi Ustaz Salman, Sandiaga Uno Disambut Neno Warisman

Salah satu spanduk yang cukup menyita perhatian pengguna jalan terlihat di Jalan Brigjend Sudiarto Semarang. Berdasarkan pantauan VIVA pada Kamis, 6 September 2018, spanduk berlatar belakang merah putih itu menampilkan foto Ahmad Dhani, Neno Warisman serta petinggi PKS Mardani Ali Sera. Foto ketiganya yang diberi lingkaran hitam serta tanda silang warna merah.

Bagian atas spanduk itu tertulis, 'Yang Cinta NKRI, Wajib Tolak Si Tukang Pemecah Belah Bangsa, Makar dan Anti Pancasila'. Pada bagian bawah berisi 'Kegiatan #2019GantiPresiden Perbuatan Makar dan Pemecah Belah NKRI'.

Neno Warisman Mundur dari Partai Besutan Amien Rais, Ini Alasannya

Spanduk serupa juga terpampang di perempatan Jalan dr Cipto dan Jalan Kartini. Meski serupa, isi spanduk berukuran tak terlalu besar itu sedikit berbeda. Spanduk itu memuat pesan, 'Tolak Gerakan #2019GantiPresiden, Gerakannya Ga Jelas, Calonnya Ga Ada, Sukanya Adu Domba, Atasnamakan Agama'.

Heri, seorang pedagang makanan di sekitar lokasi itu, mengaku tidak tahu siapa yang memasang spanduk itu dan kapan dipasangnya. Meski saban hari selalu menjajakan dagangan, ia malah baru tahu ada spanduk terkait penolakan #2019GantiPresiden.

Seteru Neno Warisman dan Inul Sampai Abdee Slank Jadi Komisaris

"Saya malah baru ngeh (menyadari) ada spanduk itu. Kelihatannya memang sudah beberapa hari, tapi tak tahu siapa yang pasang," ujarnya.

Spanduk Ahmad Dhani dan Neno Warisman di Semarang Ditandai Silang

Kemunculan spanduk penolakan Ahmad Dhani dan Neno Warisman itu bermula saat rencana kegiatan jalan sehat Umat Islam di acara Hari Olahraga Nasional di Solo pada 9 September 2018. Spanduk penolakan memang tak hanya beredar di Solo namun juga Semarang.

Polres Surakarta tak mengizinkan kegiatan jalan sehat itu atas alasan keamanan. "Polisi tidak mengeluarkan izin, karena faktor petimbangan kita adalah pertimbangan keamanan," kata Wakil Kepala Polresta Solo, Ajun Komisaris Besar Polisi Andy Rifa'i pada Selasa, 4 September 2018. (mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya