Banyak Pemilih Ganda, Ketua DPR Khawatirkan Terjadi Kecurangan

Ketua DPR RI Bambang Soesatyo
Sumber :

VIVA – Temuan data pemilih ganda untuk pemilihan umum 2019 menuai sorotan luas. Ketua DPR Bambang Soesatyo meminta, Komisi Pemilihan Umum segera melakukan verifikasi dan pemutahiran terhadap temuan data pemilih ganda dalam daftar pemilih tetap untuk mencegah kecurangan.

Bamsoet Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Parpol di Luar KIM Demi Indonesia Emas

"Dan menginformasikan hasil verifikasi dan pemutahiran tersebut kepada masyarakat agar tidak menimbulkan keresahan dan tidak adanya penyalahgunaan hak pilih," kata pria yang akrab disapa Bamsoet ini dalam keterangannya, Kamis 13 September 2018.

Politikus Partai Golkar ini juga mendorong Komisi II DPR meminta Bawaslu dan KPU melakukan evaluasi. Yakni dengan melakukan pemetaan terhadap wilayah-wilayah yang ditemukan adanya data pemilih ganda.

Ketua MPR: Putusan MK Menjadi Akhir dari Berbagai Upaya Hukum Konstitusional

"Sehingga dapat ditemukan solusi terbaik untuk mengantisipasi dan mencegah munculnya kembali data pemilih ganda, terutama dalam DPT Pemilu 2019," kata Bamsoet.

Dia juga menilai perlu ada peningkatan kinerja dengan lebih memperhatikan pendataan terhadap jumlah pemilih, dengan melihat hasil sensus penduduk dari lembaga yang berwenang. Dari situ kemudian disandingkan dengan DPT yang ada.

Sahroni Ungkap Perbincangan Surya Paloh dengan Jokowi saat Hadiri Pernikahan Anak Bamsoet

"Mengingat hasil sensus tersebut belum tentu valid, karena seiring berjalannya waktu kemungkinan ada warga yang meninggal dunia atau yang usianya telah memasuki usia wajib pilih," kata dia.

"Sehingga perlu adanya pemutahiran data pemilih agar tidak terjadi kecurangan dalam pelaksanaan Pemilu 2019," ujarnya.

Sebelumnya, Bawaslu Provinsi Jawa Tengah juga menemukan sebanyak 44.066 pemilih ganda yang tersebar di sejumlah wilayah Jawa Tengah. Temuan tersebut diklaim hampir merata dan tersebar di 35 kabupaten kota.

"Temuan pemilih ganda hampir merata di 35 kabupaten dan kota. Tetapi, untuk jumlah temuan pemilih ganda terbanyak berada di Banyumas mencapai 6.777 jiwa," kata Koordinator Divisi Humas Bawaslu Jawa Tengah, Rofiuddin, Rabu 12 September 2018. (mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya