- VIVA/Adi Suparman
VIVA – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta maaf atas kesalahan ucapan saat apel perdana di Gedung Sate dengan jajaran Aparatur Negara (ASN) Pemerintahan Provinsi Jawa Barat karena menyebutkan “ASN Pemprov Bandung”.
Menurutnya, kesalahan tersebut hal wajar dan dia berharap dimaklumi. “Saya teh teu sadar, saya mohon maaf saja, saya enggak nyadar da manusiawi mereun,” ujar Ridwan Kamil di Gedung Sate Kota Bandung, Jabar, Senin 17 September 2018.
Ridwan Kamil menegaskan, ucapan tersebut bukan menandakan bahwa dirinya masih sulit melupakan Kota Bandung. Dia mencontohkan, salah satu buktinya yaitu rapat pimpinan dengan ASN Pemvrov Jawa Barat dilaksanakan.
“Udah (lupa), kalau tadi dibahas 99 persen kontennya kan tentang keprovinsian. Yang gitu-gitu memang (jadi sorotan),” katanya.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, sempat salah ucap saat apel pagi aparatur sipil negara (ASN) Setda dan Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Saat sambutan, Ridwan Kamil masih belum terbiasa menyebutkan ASN Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Secara gamblang Ridwan Kamil menyebutkan ASN Pemprov Bandung. Saat itu di sampingnya ada Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum dan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa.
“Menjadi orang memutuskan dengan akal sehat kadang-kadang susah. Kami berdua ini pejabat politik, hidup kami ditafsir, pake baju ditafsir cara ngomong ditafsir, jadi saya ingatkan yang berpolitik hanya kami berdua (dengan Uu). Sisanya di seluruh ASN Pemprov Bandung tidak boleh berpolitik praktis,” ujar Ridwan Kamil. (ase)