BNPB: 60 Orang Tertimbun di Hotel Roa-Roa Palu

Evakuasi korban gempa yang tertimbun reruntuhan bangunan hotel Roa-Roa di Palu.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/BNPB

VIVA - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho mengungkapkan bahwa tim evakuasi dari Tim SAR Gabungan Basarnas, TNI, Polri, Kementerian Energi Sumber Daya Mineral terus berdatangan sejak Sabtu malam ke Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, pasca terjadi gempa dan tsunami.

Tolong! Masih Banyak Korban Gempa Palu di Penampungan Dihantui Corona

Sutopo menuturkan tim akan melakukan pencarian terhadap korban di sejumlah titik di Kita Palu. Terutama di gedung-gedung yang runtuh akibat gempa, seperti di Hotel Roa-Roa, Palu.

"Diperkirakan terdapat 50-60 orang tertimbun di Hotel Roa-Roa," kata Sutopo di kantor BNPB, Jakarta Pusat, Minggu, 30 September 2018.

Melalui MUI, Taiwan Beri Bantuan Rp5 Miliar untuk Korban Gempa Palu

Sutopo menjelaskan pemerintah mendeteksi salah satu warga asal Korea Selatan juga berada di hotel tersebut. Sampai siang ini, masih dicari dan belum ditemukan WNA tersebut.

Selain itu, lanjut Sutopo, tim SAR gabungan juga menyisir gedung-gedung lainnya, seperti Mal Ramayana di Palu, Restaurant Bunia Baru, Pantai Talise, Perumahan Balaroa, dan di puing-puing bangunan hancur lainnya.

"Kendalanya saat ini, listrik padam, akses komunikasi putus, alat berat yang masuk terbatas, jumlah personil dan perlengkapan perlu ditambah, kondisi jalan rusak untuk mengirim alat berat dari luar Palu, daerah yang terdampak luas," kata Sutopo. (ren)

Presiden Jokowi Pastikan Hunian Korban Bencana Palu Selesai di 2020
Pembangunan hunian tetap (huntap) yang dibangun Kementerian PUPR.

Kebut Pembangunan Pasca Gempa-Tsunami di Sulteng, Lebih 5 Ribu Huntap Disiapkan

Hunian tetap atau huntap salah satu upaya pemulihan kerusakan infrastruktur pascabencana gempa bumi dan tsunami, di Sulawesi Tengah pada 28 September 2018 lalu.

img_title
VIVA.co.id
26 Maret 2023