Satu Pekan, Peredaran Narkoba Naik Jadi 869 Kasus

Barang bukti sabu-sabu dan uang/Ilustrasi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhammad Fadly Batu Bara

VIVA – Bareskrim Polri mencatat, peredaran narkotika pada pekan ketiga mengalami peningkatan dibandingkan dengan periode pekan ke II Oktober 2018. Dari 825 kasus naik menjadi 869 perkara atau meningkat sebanyak enam persen. 

Bareskrim Sudah Blokir Rekening Doni Salmanan

Hasil tersebut merupakan penghitungan dari Analisis dan Evaluasi (Anev) yang dilakukan jajaran Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, pada pekan ketiga Oktober 2018.

"Kemudian untuk tersangkanya juga mengalami kenaikan dari 1.050 orang menjadi 1.144 orang (naik 9 persen)," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Eko Daniyanto dalam keterangan tertulis, Jumat, 19 Oktober 2018.

Penampakan Mobil Ferrari Indra Kenz yang Disita Bareskrim

Dalam periode ini, sejumlah barang bukti narkoba juga mengalami peningkatan. Di antaranya, narkotika jenis ganja mengalami kenaikan dari 6.065.039,31 gram menjadi 7.889.318,36 gram atau naik 30 persen. 

Lalu narkotika jenis sabu mengalami kenaikan dari 30.696,61 gram menjadi 61.196,6 gram. Angka ini naik sekira 100 persen. Untuk narkotika jenis ekstasi mengalami kenaikan dari 2.396,15 butir menjadi 8.779,25 butir. "Tembakau Gorilla mengalami kenaikan dari 13,63 gram menjadi 168,87 gram naik 1.145 persen," kata Eko.

Nggak Ada Akhlak, Tetangga Ungkap Indra Kenz Suka Geber-geber Mobilnya

Sementara itu, dari hasil Anev tersebut kerawanan wilayah daerah masih didominasi oleh Polda Metro Jaya sebanyak 114 kasus. Lalu, Polda Jawa Timur 109 kasus dan Polda Sumatera Utara 103 kasus.
 

Kabag Penum Divisi Humas Polri Komisaris Besar Polisi Gatot Repli Handoko

Bareskrim Telah Periksa Adik Kandung Indra Kenz

Adik Indra Kenz diperiksa sebagai saksi dalam kasus penipuan berkedok investasi trading. Ada 33 pertanyaan yang diajukan penyidik kepada dia.

img_title
VIVA.co.id
11 Maret 2022