- VIVA.co.id/Adi Suparman (Bandung)
VIVA – Pemimpin Front Pembela Islam, Habib Rizieq Shihab, dimintai keterangan oleh Kepolisian Arab Saudi lantaran adanya bendera berkalimat tauhid berwarna hitam yang menempel di tembok bagian depan rumahnya di Mekah, Arab Saudi.
Namun tak diketahui siapa yang memasang bendera itu di sana. Pengacara Rizieq, Kapitra Ampera, menegaskan bendera itu tidak dipasang oleh kliennya.
"Bukan Pak Habib Rizieq (yang masang bendera)," kata Kapitra saat dikonfirmasi VIVA, Rabu, 7 November 2018.
Kata dia, hingga kini pihak Kepolisian Arab Saudi masih mencari siapa yang menempelkan bendera itu ditembok kediaman Habib Rizieq. Kapitra menyebut peristiwa itu terjadi sekitar tiga sampai empat hari lalu.
"Itu sekitar tiga sampai empat hari lalu. Sekarang sudah rampung," ujar Kapitra.
Sebelumnya diberitakan, beredar di media sosial menyebutkan Habib Rizieq ditangkap Kepolisian Arab Saudi di Mekah.
Kementerian Luar Negeri meminta Kedutaan Besar Indonesia di Arab Saudi untuk mengecek langsung berita tentang Rizieq ke tempat tinggalnya di Mekah.
Duta Besar RI Agus Maftuh Abegebriel menyatakan, diplomat Indonesia saat itu langsung menuju ke kediaman Habib Rizieq di Mekah untuk mengecek. (ase)
