Duka Pemuda Muhammadiyah untuk Korban KKB, Pelaku Jangan Sampai Lolos

Trans Papua.
Sumber :
  • Raden Jihad Akbar/VIVA.co.id

VIVA – Pengurus Pusat PP Pemuda Muhammadiyah sangat menyesalkan kejadian aksi penembakan brutal terhadap para pekerja jembatan Trans Papua yang ditembak mati pleh kelompok Kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua. 

Pembunuhan Sadis Modus Begal ke Mirna Ternyata Pembunuhan Berencana, Otaknya Menantu Korban

"Kami sangat menyesalkan dan mengimbau segera ditangani aparat, diselesaikan dengan baik," ujar Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Sunanto di Jakarta Barat, Kamis, 6 Desember 2018. 

Pria yang akrab disapa Cak Nanto menuturkan bahwa penyelesaiannya bisa dalam bentuk pendekatan secara kondusif atau dilakukan dengan cara pendekatan lainnya yang dilakukan oleh aparat keamanan di sana. 

Bobon Santoso Menangis Sesenggukan Usai Ceritakan Mengenai Papua

Untuk itu, Cak Nanto meminta agar pelaku penembakan harus ditangkap untuk mempertanggungjawabkan di mata hukum karena sudah ada puluhan orang yang tewas dalam kejadian tersebut. 

"Saya kira orang-orang yang menembak harus ditangkap dan dipertanggungjawabkan secara hukum," katanya. 

Perubahan Kebijakan dan Ketegasan Pemerintah Diperlukan untuk Tumpas OPM, Menurut Pengamat

Kepolisian Republik Indonesia mencatat, hingga hari sudah ada puluhan pekerja dan anggota Tentara Nasional Indonesia yang tewas dibunuh kelompok bersenjata itu. 

"Informasi sementara adalah 20 (korban tewas). 19 pekerja, dan 1 anggota TNI yang gugur," kata Kapolri Tito Karnavian saat menyampaikan keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta Pusat. 
 

VIVA Militer: Satgas Yonif 623/BWU gandeng Chef Bobon gelar Masak Besar di Papua

Youtuber Bobon Santoso Mau Jual Alphard Demi Kasih Makan Orang Papua

Youtuber Bobon Santoso ingin menjual Toyota Alphard miliknya, sebagai modal masak dalam jumlah besar seperti yang biasa dilakukan. Bedanya kali ini untuk masyarakat Papua

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024