Sutopo Tegaskan Gunung Semeru 'Bertopi' Bukan Mistis

Gunung Semeru
Sumber :
  • RIA Novosti / Mikhail Tsyganov

VIVA – Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, pagi tadi menyajikan fenomena unik yang membuat masyarakat terkejut. Fenomena itu pun menjadi viral di media sosial.

Gunung Semeru Erupsi Lagi dengan Letusan Abu Setinggi 1,5 Km

Puncak gunung tertinggi di Pulau Jawa tersebut diselimuti awan membentuk pusaran yang seolah-oleh seperti topi. Banyak spekulasi muncul merespons fenomena tersebut.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menegaskan, hal ini murni fenomena alam. 

3 Orang Tewas Imbas Longsor dan Banjir Lahar Dingin di Wilayah Gunung Semeru

"Puncak gunung tertutup awan jenis lentikularis atau altocumulus lenticularis. Awan itu terbentuk akibat adanya pusaran angin di puncak," ujar Sutopo dikutip dari akun Instagramnya, Senin, 10 Desember 2018. 

Dia pun menegaskan, fenomena ini biasa terjadi dan bukan hal yang khusus. 

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Petugas Pengamatan: Durasi 118 Detik

"Tidak usah dikaitkan dengan mistis tanda akan ada musibah, politik atau jodoh seret," ungkapnya. 

Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur, mengalami erupsi tiga kali dengan letusan setinggi hingga 1 kilometer pada Sabtu, 9 Maret 2024.

Gunung Semeru Dua Kali Erupsi dengan Tinggi Letusan Tak Teramati, Menurut Petugas Pengamatan

Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur, tercatat dua kali erupsi dengan tinggi letusan tidak teramati pada Rabu.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024