Jalan Raya Gubeng Ambles Sedalam Hingga 20 Meter, Perbaikan Bisa Lama
- ANTARA FOTO/Didik Suhartono
VIVA – Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana mengungkapkan proses pembangunan ulang Jalan Gubeng yang ambles tentu tidak bisa dilakukan dengan cepat. Salah satu alasannya, jalan itu ambles cukup dalam.
"Agak lama, kedalamannya sekitar 20 meter. Harus pondasi kanan kiri, kita urug, padatkan lagi tanahnya," kata dia saat diwawancara tvOne, Rabu 19 Desember 2018.
Whisnu melanjutkan proses pembangunan bisa dilakukan setelah penyidikan tuntas. Sejauh ini, dia menduga penyebab peristiwa itu bukan karena bencana alam tapi karena dugaan adanya kelalaian manusia dalam proyek pembangunan di sana.
"Proses pengerjaan makan waktu bulanan, kondisinya sangat parah. Tapi ini wilayahnya jalan nasional, bukan pemkot," ujarnya.
Terlepas dari persoalan itu, dia menegaskan amblesnya Jalan Gubeng jelas berpengaruh besar terhadap aktivitas masyarakat Surabaya dan khususnya di sekitar lokasi.
"Otomatis, karena ini salah satu urat nadi, penghubung dari timur maupun ke selatan yang mau ke tengah kota," kata Whisnu. (ren)
Jalan Negara di Sepaku Ambles Dilintasi Truk Sawit, Jalur ke IKN Terputus
Akses jalan utama menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) putus total, pada Senin, 29 Januari 2024
