- ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
VIVA – Badan Nasional Penaggulangan Bencana atau BNPB menyebutkan bahwa bencana alam dimungkinkan masih akan terjadi di berbagai daerah, selama proses pesta demokrasi pemilihan presiden 2019.
Kepala BNPB, Willem Rampangilei mengatakan, potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan puting beliung bakal terjadi mulai November 2018 hingga April 2019.
"Gambar ini menunjukkan, pada saat kegiatan politik, terjadi bencana cukup besar ini tentu memengaruhi," ujar Willem, sambil menunjukkan data di kantornya, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Rabu 19 Desember 2018.
Sedangkan untuk potensi bencana geologi seperti bencana gempa bumi, tsunami, erupsi gunung merapi, tidak menutup kemungkinan terjadi pada tahun tersebut.
Untuk itu, BNPB telah melakukan langkah-langkah dalam mengantisipasi adanya kejadian bencana alam yang terjadi di Tanah Air.
"Tentu, kami sudah mengantisipasi, apabila bencana itu terjadi. Tentu, berharap tidak terjadi bencana besar, selalu kita berharap dengan baik," ujarnya.
Pesta demokrasi pemilihan anggota legislatif dan pemilihan presiden akan digelar secara serentak di seluruh Indonesia pada April 2019. Ada dua kandidat calon presiden dan wakil presiden yaitu calon nomor urut 01, Presiden Joko Widodo dan calon Wakil Presiden Kiai Haji Ma'ruf, dan calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto dan calon Wakil Presiden Sandiaga Salahudin Uno. (asp)
Merinding! Jayabaya Ramal Bencana Alam Berupa Banjir dan Gunung Meletus di Mana-mana
Prabu Jayabaya adalah penguasa atau raja yang berasal dari Kerajaan Kediri di masa lalu. Ia sangat terkenal dengan berbagai ramalannya yang bahkan masih terjadi.
