Indonesia dan Arab Saudi Perkuat Kerjasama Budaya

Mendikbud, Muhadjir Effendy, dan Menteri Media Arab Saudi, Awad bin Saleh
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Pemerintah Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi sepakat memperkuat hubungan diplomasi budaya lewat penandatanganan nota kesepahaman bersama, Sabtu 22 Desember 2018 di Riyadh, Arab Saudi. .

Bangun Pusat Kebudayaan di Arab Saudi, RI Cari Lokasi yang Ideal

Penandatanganan MoU dilakukan antara Mendikbud Muhadjir Effendy dan Menteri Media  Kerajaan Arab Saudi Awad bin Saleh Al Awad. Penduduk Indonesia yang mayoritas muslim, kata Muhadjir, menjadi alasan pentingnya menjalin hubungan kuat di bidang kebudayaan dengan Arab Saudi.

Salah satu misi kebudayaan Indonesia di Arab Saudi adalah partisipasi sebagai tamu kehormatan di Festival Janadriyah ke-33 yang diadakan Kerajaan Arab Saudi di Riyadh.

Kunjungi Sekolah Indonesia di Riyadh, Ini Pesan Mendikbud

Menteri Media  Kerajaan Arab Saudi Awad bin Saleh Al Awad mengatakan, sebetulnya hubungan diplomatik antara Indonesia dan Arab Saudi selama ini sudah kuat. "Tapi kami berharap kesepahaman ini semakin memperkuat hubungan kedua negara," katanya.

Sebelumnya dalam rilis Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat Kemendikbud, yang dikutip Minggu 23 Desember 2018, Muhadjir mengungkapkan, terpilihnya Indonesia sebagai tamu kehormatan di Festival Janadriyah merupakan hasil kerja luar biasa Duta Besar Republik Indonesia untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel.

Jadi Tamu Kehormatan Janadriyah, Indonesia Mitra Strategis Arab Saudi

Menurutnya, Agus telah berhasil memotong mata rantai antrean untuk dapat berpartisipasi dalam Festival Janadriyah karena sebelumnya Indonesia tidak masuk dalam daftar negara yang akan menjadi tamu kehormatan Kerajaan Arab Saudi.

"Karena itu, persiapan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terbatas, di samping anggaran terbatas, waktunya juga sangat mepet," ungkapnya.

Namun, berkat kerja sama yang baik antara Kemendikbud dengan KBRI untuk Arab Saudi, partisipasi Indonesia dalam Festival Janadriyah dapat dilaksanakan. "Ini merupakan langkah besar Indonesia untuk mengisi acara yang sangat memiliki arti di Arab Saudi," katanya.

Festival Janadriyah adalah festival budaya dan warisan tahunan terbesar di Timur Tengah, yang diselenggarakan sejak tahun 1985. Festival Janadriyah ke-33 dibuka Raja Salman Bin Abdulaziz Al Saud pada Kamis malam waktu Arab Saudi yang akan berlangsung sampai 9 Januari 2019.

Dalam festival ini, Pemerintah Indonesia menampilkan keanekaragaman budaya Indonesia mulai dari seni batik, seni pencak silat, seni tari tradisional, seni ukir, seni membuat sketsa wajah, seni kaligrafi, dan kapal pinisi sebagai warisan budaya Indonesia tak benda. Selain itu, untuk menarik wisata asing berkunjung ke Indonesia, juga ditampilkan foto-foto tempat wisata di Indonesia, seperti Raja Ampat, Bali, Pulau Komodo, dan Danau Toba.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya