- VIVA/Andri Mardiansyah
VIVA – Dua orang dilaporkan hilang akibat air sungai yang mendadak meluap dan berarus deras di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Minggu malam. Mereka ialah warga setempat yang semula bertiga, yakni Aswan (40 tahun), Alvan (42 tahun), dan Safrijon (38 tahun), mencari ikan di Sungai Batang Sikabau, Kecamatan Lembah Malintang.
Seorang rekan mereka berhasil menyelamatkan diri dengan lekas-lekas naik ke darat. Namun dua yang lain tak sempat mentas dan malahan terseret arus sungai yang begitu deras. Keduanya tak sempat berenang ke tepian karena sebelumnya menyelam ke dasar sungai.
Warga setempat segera melaporkan kejadian itu kepada kantor Pos SAR Kabupaten Pasaman Barat. Namun, karena lokasi pos SAR cukup jauh ke lokasi kejadian, tim SAR baru tiba pada Senin dini hari. Tim SAR masih mencari kedua warga itu hingga siang.
Pencarian dua korban yang hingga kini belum diketahui juga melibatkan unsur lain seperti BPBD, TNI, Polri, PMI, dan masyarakat. Pencarian juga didukung dengan peralatan standar.
"Kita berharap, dua korban lagi dapat ditemukan dengan selamat," ujar Koordinator kantor Pos SAR Kabupaten Pasaman Barat, Zulfahmi, pada Senin, 31 Desember 2018.
Mengingat curah hujan masih berpotensi cukup tinggi, Zulfahmi mengimbau masyarakat yang berada di lokasi rawan banjir dan longsor untuk meningkatkan kewaspadaan. Dia juga meminta warga segera melaporkan kepada aparat jika mendapatkan informasi serupa agar cepat ditindaklanjuti. (mus)
Ribuan Rumah Terendam, 4 Jembatan Putus dan 1 Orang Hilang Akibat Banjir di Sumsel
Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, kembali terendam banjir pada Selasa, 16 April 2024. Sebab, intensitas hujan tinggi menyebabkan wilayah tersebut.
