Tim Kampanye Jokowi: RI Butuh Pemimpin Berpengalaman, Bukan Coba-coba

TKN Jokowi-Ma'ruf beri pembekalan relawan di Serang, Banten.
Sumber :
  • Dok. TKN Jokowi-Ma'ruf

VIVA – Wakil Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Mohammad Yamin, meminta para relawan memberikan pemahaman politik kepada masyarakat luas. 

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

Hal itu dikemukakan Yamin di hadapan ratusan relawan yang mengikuti pembekalan di Kota Serang, Banten, seperti dilansir dalam keterangan tertulis, Rabu, 16 Januari 2019.

Tak hanya itu, menurut Yamin, mereka punya tugas pokok yakni menggalang suara untuk Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Yamin mengemukakan, Ma'ruf Amin merupakan putra Banten.

Prabowo Cerita Tak sampai Satu Jam Putuskan Terima Ajakan Jokowi Gabung Kabinet

“Kontribusinya terhadap pembangunan nasional sudah tidak diragukan lagi, oleh karenanya masyarakat Banten sudah sepatutnya berbangga dengan Pak Ma’ruf Amin dan mendorong kiprah Pak Ma’ruf Amin menjadi wakil presiden,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Tim Kampanye Daerah Provinsi Banten, Asep Saefullah, mengatakan, Indonesia membutuhkan pemimpin yang berpengalaman. ”Bukan pemimpin yang coba-coba,” ujarnya.

Lembaga Survei yang Hasilnya Akurat dan Kredibel Bakal Jadi Rujukan di Pilpres 2024

Ia menjelaskan, Jokowi memiliki pengalaman kepemimpinan yang matang. “Beliau pernah menjabat wali kota Solo dua periode, gubernur DKI Jakarta yang mampu mengurangi kemacetan dan banjir di Jakarta dan menjadi presiden,” katanya.

Sejak Selasa, 15 Januari 2019 hingga Rabu, 16 Januari 2019, Direktorat Relawan TKN Jokowi-Ma’ruf Amin memberikan pembekalan kepada kelompok-kelompok relawan pro pasangan capres nomor urut 01, di Kota Serang, Banten. (art)

PSMTI Diterima Presiden Jokowi di Istana

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2024