Sriwijaya Air Bantah Pesawatnya Terbakar saat Lepas Landas di Berau

Sriwijaya Air
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVA – Manajemen Sriwijaya Air membantah pesawatnya dengan nomor penerbangan SJ 253 tujuan Berau-Surabaya hampir terbakar saat lepas landas di Bandara Kalimaru, Berau, Kalimantan Barat, pada Kamis 31 Januari 2019. Kabar batal terbangnya pesawat tersebut akibat hampir terbakar itu beredar atau viral di media sosial, khususnya instagram.

KNKT Ungkap 6 Penyebab Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182

Seperti diunggah akun @viraland.id, tampak para penumpang maskapai tersebut mengalami kepanikan dan menuntut ganti rugi atas kejadian itu. Keterangan dalam video yang disorot oleh salah satu penumpang itu pun menjelaskan bahwa kepanikan tercipta akibat pesawat hampir terbakar saat hendak lepas landas.

Saat dikonfirmasi, Head of Corporate Commmunicatios Sriwijaya Air, Adi Willi Hanhari menegaskan bahwa pesawat tersebut tidak terbakar meski memang mengalami gangguan sistem saat hendak lepas landas dari Bandara Kalimaru. Dugaan terbakar itu dikatakannya akibat percikan api dan asap yang dipicu karena pesawat melakukan rem mendadak sesaat hendak terbang.

Kesimpulan KNKT Terkait Investigasi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ182

"Bukan terbakar, itu hanya api dan asap yang muncul karena dilakukan pengereman di saat kecepatan pesawat sangat cepat. Jadi belum sempat terbang," kata Willi kepada VIVA, Jumat, 1 Februari 2019.

Meski begitu, Willi enggan merincikan gangguan yang menyebabkan pilot harus mengambil langkah rem mendadak itu. Tapi, dipastikannya, pembatalan lepas landas yang dilakukan pilot pada penerbangan tersebut merupakan prosedur standar keselamatan sebagai respons terhadap sistem peringatan pesawat atau warning system yang muncul sesaat sebelum lepas landas dan untuk selanjutnya dilakukan pengecekan secara detail oleh teknisi.

Penyebab Jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182, KNKT: Thrust Lever Kanan Tak Berfungsi

"Sebagai maskapai yang sangat concern terhadap aspek keselamatan dan kenyamanan dalam setiap penerbangannya, kami sangat mengapresiasi kinerja Pilot beserta kru yang telah menjalankan tugas sesuai Standard Operation Procedure (SOP) demi menjaga keselamatan seluruh penumpang serta memastikan kelayakan armadanya sebelum melanjutkan penerbangan," tuturnya.

Karenanya, atas nama Manajemen Sriwijaya Air, dia menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang dialami seluruh pelanggan ketika hendak menggunakan jasa penerbangan Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 253 tujuan Berau – Surabaya via Balikpapan pada 31 Januari 2019 itu.

"Sriwijaya Air sangat mengapresiasi setiap masukan dan kritik dari pelanggan dalam rangka meningkatkan layanan kami di masa mendatang," tegasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya