Ketum Muhammadiyah Ajak Intelektual Kampus Turun Gunung di Pilpres

Ketua Umum Muhammadiyah, Haedar Nashir, di forum Seminar Pra-Tanwir Muhammadiyah di kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Bantul, Senin, 11 Februari 2019.
Sumber :
  • VIVA/Cahyo Edi

VIVA – Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, meminta kepada kaum intelektual agar tak tinggal diam di Pilpres 2019. Kaum intelektual diminta Haedar agar muncul dan memberikan pencerahan dan edukasi politik kepada masyarakat.

5 Fakta Menarik Gerhana Matahari Total pada 8 April 2024

Haedar menyebut jika kelompok intelektual sangat dibutuhkan perannya saat ini. Haedar menilai kelompok intelektual adalah pencerah bagi masyarakat.

“Di saat masyarakat berpikir sumbu pendek, tugas intelektual, tugas ilmuwan itu memberi prespektif ‘oh kayak gini politik itu’. Politik ini sebenarnya alat yang baik buat kita berdemokrasi dalam berbangsa dan bernegara. Bukan alat untuk perang dan permusuhan,” ujat Haedar di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), DIY, Senin, 11 Februari 2019.

Dedie Rachim Kabarkan Idul Fitri Tingkat Kota Bogor Digelar Bersamaan 10 April

Haedar menganggap saat ini kelompok intelektual belum mau muncul di publik. Padahal mereka dibutuhkan kemampuannya.

Haedar menyayangkan jika saat ini lebih banyak orang-orang yang bergabung di tim sukses yang justru muncul ke publik. Padahal pernyataan ke publik layaknya adalah pernyataan yang mencerdaskan.

6 Perguruan Pencak Silat Indonesia Tersebar di Dunia, Ada Muhammadiyah

“Sekarang mereka yang di kampus-kampus, di lab dan berada di menara gading saya imbau mari turun gunung mencerahkan masyarakat agar suasana berpolitik gembira, riang ya seperti pertandingan 17-an, bukan El Clasico,” kata dia. (ase)

Ilustrasi samudra.

Samudra Tersembunyi Ditemukan di Perut Bumi, Tiga Kali Lebih Besar dari Lautan Biasa

Samudra tersembunyi berukuran tiga kali lebih besar dari lautan biasa ditemukan. Para peneliti membuat penemuan setelah mempelajari gempa bumi.

img_title
VIVA.co.id
5 April 2024