DBD Meningkat di Jambi, Empat Orang Meninggal Dunia

Waspada Demam Berdarah Dengue
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA – Dinas Kesehatan Provinsi Jambi mencatat jumlah penderita kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di daerahnya sudah mencapai 415 orang. Dari jumlah tersebut empat orang di antaranya dilaporkan meninggal dunia.

Waspada! DBD di Indonesia Melonjak Hampir 3 Kali Lipat pada Kuartal I 2024

Kepala Bidang Pencegahan Penyakit Dinkes Provinsi Jambi, Eva Susanti mengatakan, musim penghujan seperti saat ini memang rentan akan penyakit DBD.

"Jadi, memang menyikapi musim penghujan yang terus berlangsung. Di mana memang sekarang ini terjadi peningkatan kasus demam berdarah di Provinsi Jambi secara umum," kata Eva, Rabu, 20 Februari 2019.

Sedang Ramai, Ini 5 Cara Mencegah Penyebaran Nyamuk DBD yang Mengancam Jiwa

Dia mengatakan, untuk kasus DBD di Provinsi Jambi, jumlah terbanyak terdapat di Kota Jambi. Terdapat 169 orang yang terjangkit DBD.

"Di Provinsi Jambi sendiri saat ini terdapat 415 yang menderita demam berdarah, di mana yang terbanyak itu ada di kota Jambi sebanyak 169 orang," katanya.

Turis Australia Ngeluh Terjangkit DBD di Bali, Menkes Bilang Harusnya Bersyukur

Adapun terkait laporan yang meninggal dunia akibat DBD sudah mencapai empat orang.

"Terkait dengan peningkatan jumlah kasus DBD, memang saat ini sudah ada kematian empat orang, di mana yang terdapat kematian itu ada di Kota Jambi," tuturnya.

Kemudian, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Jambi agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungan di musim penghujan seperti sekarang. Upaya pemberantasan sarang nyamuk harus aktif dilakukan.

"Artinya memang membersihkan saluran air kemudian juga memastikan di dalam rumahnya itu ada satu orang juru pemantau jentik, yang memang kita harapkan juru pemantau jentik ini dapat memastikan tidak ada jentik di dalam rumah," ujarnya. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya