Oknum Caleg PKS Diduga Cabuli Anaknya Selama Belasan Tahun

Ilustrasi kasus pencabulan
Sumber :

VIVA – Seorang oknum calon anggota legislatif Partai Keadilan Sejahtera di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, dilaporkan kepada polisi gara-gara diduga mencabuli anak kandungnya. Korban alias anaknya itu berinisial CA, berusia 17 tahun.

Viral Dugaan Pelecehan Seksual Mahasiswa Undip, Korban Curhat Malah Dicekoki Miras

Pria berinisial AH itu ditengarai sering menggauli anaknya sejak empat belas tahun silam atau sejak korban berumur tiga tahun. Si caleg kabur saat kasusnya dilaporkan kepada polisi dan aparat masih memburunya hingga kini.

Perbuatan asusila AH terbongkar setelah korban menceritakan peristiwa yang dialaminya kepada sang nenek. Mendengar cerita itu, nenek korban geram dan melaporkannya ke Polres Pasaman Barat.

Arab Saudi Beri Hukuman Berat Ini Kepada Pelaku Kekerasan Seksual di Makkah dan Madinah

Kepala Polres Pasaman Barat AKBP Iman Pribadi Santoso membenarkan bahwa memang ada laporan dugaan pencabulan oleh seorang ayah terhadap anak kandungnya. Kasusnya masih dalam tahap penyelidikan.

“Tindakan cabul terlapor ini sudah diakui oleh korban. [pelaku] berinisial AH, masih dalam proses pencarian. Jadi dia melarikan diri ke Jakarta," kata Iman.

Ivan Gunawan Minta Maaf Bercanda Soal Pencabulan, Dibela Deddy Corbuzier

Iman tak menyangkal juga tentang kabar bahwa AH ialah caleg untuk DPRD Pasaman Barat. "Kebetulan lagi nyaleg dia, caleg PKS. Baru dilaporkan dan masih kami lakukan penyelidikan. Jadi anaknya ini diduga dicabuli sejak umur tiga tahun sampai tujuh belas tahun. Rusak itu."

Seorang siswi SMP berinisial R (13) diketahui menjadi korban pencabulan yang dilakukan oknum guru di salah satu sekolah menengah pertama (SMP) kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Pelaku Pencabulan Ditangkap Polres Serang, Korban Dicekoki Miras

Pelaku pencabulan, MM (16) ditangkap Satuan Reskrim Polres Serang, usai meruda paksa pelajar SMP berinisial AH (14). Keduanya merupakan teman main meski berbeda usia. Kin

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024