Tokoh Lintas Agama Sumba Timur Serukan Pemilu Damai dan Beradab
- timesindonesia
Para tokoh lintas agama menyampaikan seruan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sumba Timur dalam menghadapi Pemilu 17 April 2019 mendatang, agar menciptakan Pemilu damai dan beradab sebagai langkah antisipasif, preventif untuk menjaga persatuan keberagamaan di Kabupaten Sumba Timur.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten SumbaTimur, H Muhammad Mudjahid Algadrie, S.Ip, Jumat (22/3/2019) menyerukan kepada seluruh masyarakat Sumba Timur, khususnya umat Islam dalam mengahadapi Pemilu 2019, agar tidak terjebak dalam pertikaian yang hanya membawa perpecahan bangsa.
“Saya imbau kepada seluruh masyarakat dan khususnya umat Islam di Sumba Timur, mari kita bersama-sama menjaga kemananan, ketentraman dan kedamaian sehingga terselenggaranya pemilu yang damai dan beradab,” kata Mudjahid.
Ketua BPD GBI Sumba, Pdt Andreas Hani dari mengimbau kepada masyarakat Sumba Timur, khususnya umat Kristiani agar menjadikan Pemilu 2019 sebagai Pemilu damai dan berkualitas beradab serta semua pihak menahan diri dari perilaku yang menebarkan kebencian dan permusuhan.
“Saya berharap dan mendoakan agar Pemilu ini dapat berjalan dengan baik dengan menjaga hubungan baik diantara kita, jangan sampai terganggu karna ini adalah harapan kita bersama,” ucap Andreas.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Sumba Timur Palulu P Ndima mengatakan, pihanya menghimbau kepada seluruh masyarakat Sumba Timur yang memiliki hak pilihnya untuk datang ke TPS dapat menyalurkan suaranya pada Pemilu 17 April 2019 mendatang.
“Selain itu saya juga menghimbau kepada kita semua agar menjaga kondisi dan situasi agar Pemilu 2019 ini berjalan dengan aman tertib, lancar, jujur, adil, langsung, umum bebas dan rahasia, ini yang kita harapkan,” ungkap Palulu.
