- ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
VIVA – Tiga orang anggota kelompok terorisme Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora berhasil dilumpuhkan setelah sebelumnya terlibat baku tembak dengan Satgas Tinombala di wilayah Pegunungan Salumarate, Desa Salubanga, Kecamatan Sausu, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Kamis 21 Maret 2019 lalu.
Mereka adalah Andi Muhammad alias Abdullah, Al Haji Kaliki alias Ibrohim, dan Alqindi alias Muaz. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan tersangka atas nama Alqindi alias Muaz adalah keponakan teroris yang telah dihukum mati, Imam Samudera.
"(Alqindi alias Muaz) Keponakan dari tersangka terorisme Iman Samudera dengan kasus bom bali yang telah dieksekusi," ujar dia saat dikonfirmasi wartawan, Jumat 5 April 2019.
Bukan tanpa alasan polisi menyebut Alqindi yang merupakan kelompok Ali Kalora itu keponakan dari Imam Samudera. Setelah polisi menelusuri latar belakangnya, diketahui Alqindi merupakan warga Banten.
"Saat ditelusuri latar belakang keluarga, ketemu fakta dia keponakan kandung Imam Samudera," kata Dodi. (ren)
Bantu Perangi Terorisme di Afrika, Adakah Niat Terselubung Amerika?
Pemberontakan yang berulang di Nigeria Utara merupakan hasil dari lingkungan politik Nigeria.
