- VIVA/ Putra Nasution.
VIVA - Ledakan besar terjadi di sebuah rumah toko atau ruko di Jalan Kruing, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Sumatera Utara, Kamis malam, 11 April 2019. Ledakan ini mengakibatkan dua orang tewas dan 10 orang harus dilarikan di rumah sakit terdekat.
"Kejadian kemarin, pukul 18.35 WIB. Bahwa kejadian ledakan yang mengakibatkan 12 orang korban, dua meninggal dunia," kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto kepada wartawan usai meninjau lokasi ledakan, Jum'at pagi, 12 April 2019.
Dua korban meninggal dunia itu adalah Jafier (10) dan Eren (2). Kedua korban tewas itu merupakan anak korban dari tetangga Dewi yang merupakan pemilik rumah makan sate kerang, tempat ledakan berasal.
"Enam dirawat di rumah sakit, empat sudah dirawat jalan. Tim Labfor sudah dilakukan olah TKP. Tidak ditemukan kaitan dengan bahan peledak," kata Agus.
Labfor Cabang Medan bersama PT Perusahaan Gas Negara atau PGN dan SAR Kota Medan melakukan olah TKP. Agus menyebutkan, dugaan kuat penyebab bukan dari bahan peledak melainkan bersumber dari gas.
"Dari tadi mereka sudah mencium gas. Kita kan melakukan olah TKP bersama dengan PGN. Kemudian, bekerja sama Basarnas untuk mengetahui sumber ledakan di mana, dan penyebab ledakan di mana. Apakah dari gas PGN atau tabung gas," tutur Jenderal berbintang dua itu.
Agus menjelaskan, dalam penyelidikan sementara, di lokasi ledakan ditemukan tabung gas dan instalasi gas bumi milik PT PGN. Atas hal itu, akan dilakukan penyelidikan terlebih dahulu untuk memastikan pemicu ledakan tersebut.
"Karena si korban menggunakan dua gas, satu gas negara dan satu lagi tabung gas. Kita nyatakan terjadi ledakan diduga keras disebabkan oleh gas. Kita melakukan bersama-sama dengan menyimpulkan semua." (mus)
Dibangunkan Ledakan, Warga Kiev Sempat Merasa Telat Selamatkan Diri
Saat penduduknya terbangun karena suara ledakan di kejauhan, ketakutan terburuk mereka menjadi kenyataan: Kiev, ibu kota yang indah diserang rudal-rudal Rusia.
