Sambut HUT Kota Semarang, Jalan Pemuda Ditutup Sementara

Rekayasa Lalu Lintas Upacara HUT Kota Semarang.
Sumber :

Menyemarakkan hari jadi ke-472 Kota Semarang, Pemerintah Kota Semarang telah mempersiapkan berbagai agenda menarik.

Upayakan Kesejahteraan Petani, Pemkot Semarang Launching Badan Usaha Milik Petani

Tepat pada hari ulang tahun, Kamis (2/5) mendatang, akan ada satu agenda unik yang belum pernah diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Semarang dan diperkirakan akan menyedot animo masyarakat, yakni Joged Bareng Tari Semarangan.

Joged Bareng ini akan dicatatkan di Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai joged bareng Tari Semarangan dengan peserta terbanyak mencapai 14.000 penari.

Hari Pertama Kerja, Hendi Temui Menko Luhut Bahas RUU Pengadaan

Selain ASN dan non-ASN, kegiatan ini juga akan melibatkan berbagai pihak, seperti pelajar, TNI, Polri, swasta, perbankan, sosialita, organisasi masyarakat, dan masyarakat umum. 

14.000 peserta tersebut akan menari bersama di sepanjang Jalan Pemuda dengan Tari Semarangan diiringi musik Goyang Semarangan.

Jalankan Perintah Jokowi, Hendi Buka Layanan Terpadu P3DN di Semarang

Kegiatan diawali dengan Upacara Peringatan HUT, kemudian dilanjutkan dengan Lomba Tari Semarang Hebat dan ditutup dengan Joged Bareng.

Meriahnya lagi, para peserta upacara, lomba joged, dan joged bareng Semarangan diwajibkan mengenakan baju Semarangan lengkap.

Para perempuan mengenakan baju encim warna putih dengan bawahan kain batik Semarangan dan selendang merah, sedangkan para laki-laki diwajibkan mengenakan baju koko warna putih dengan bawahan celana hitam dililit kain batik Semarangan dan selendang merah.

Sementara kostum Lomba Tari Semarang Hebat, untuk peserta perempuan mengenakan baju encim warna merah dengan bawahan kain Semarangan dan selendang merah, sedangkan peserta laki-laki menggunakan baju koko warna merah dengan celana merah dililit kain batik Semarangan dan memakai iket.

Guna kelancaran acara dan arus lalu lintas, Pemerintah Kota Semarang akan melakukan penutupan jalan total di sepanjang Jalan Pemuda, mulai dari Lawang Sewu sampai depan Paragon Mall, pada saat gladi bersih, Selasa (30/4) mulai pukul 08.00 sampai 09.00 WIB dan pada puncak acara, Kamis(2/5), mulai pukul 06.00 sampai 09.00 WIB.

Kabag Humas dan Protokol, Wing Wiyarso, mengimbau kepada masyarakat untuk menghindari Jalan Pemuda sementara waktu pada hari dan jam tersebut.

Khusus bagi pengendara dari arah Johar yang akan menuju Tugu Muda akan dialihkan melalui Jalan MH. Thamrin untuk selanjutnya melalui Jalan Pandanaran. 

Sementara bagi warga masyarakat maupun peserta kegiatan, pihak Pemerintah Kota Semarang melalui Dinas Perhubungan telah menyediakan kantong-kantong parkir di sejumlah lokasi, seperti di Jalan Batan Miroto, basement Pasar Bulu, Udinus, Wisma Perdamaian, DP Mall, dan kantor pemerintahan terdekat.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan bahwa HUT Kota Semarang adalah milik bersama. Maka dari itu, pihaknya melibatkan warga masyarakat dalam perayaan ini.

“Berbagai agenda yang kami persiapkan adalah dari, oleh, dan untuk warga masyarakat. Sama halnya Joged Bareng Tari Semarangan yang harapannya dapat menjalin persatuan dan kesatuan, serta memperkenalkan kesenian lokal Kota Semarang kepada warga masyarakat, khususnya yang ada di luar Kota Semarang,” tutur Hendi beberapa saat lalu.

Bahkan, Pemerintah Kota Semarang menuturkan bahwa Joged Semarangan seperti ini akan menjadi agenda rutin tahunan saat perayaan hari ulang tahun Kota Semarang.

Agenda lain yang diperkirakan juga akan menyedot animo masyarakat adalah kegiatan Semarang Bersholawat bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf yang menurut rencana akan diselenggarakan pada Jumat (3/5) malam di Halaman Balaikota.

Ribuan Syecher Mania diperkirakan akan memadati venue sebagaimana beberapa kali acara ini digelar. Hendi berharap kegiatan doa dan sholawat ini akan semakin memberikan iklim sejuk dan kondusif bagi Kota Semarang ke depannya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya