Wiranto Ancam Tindak Pihak yang Delegitimasi Penyelenggara Pemilu

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Wiranto
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

VIVA – Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Wiranto mewanti-wanti pihak yang masih terus memecah belah masyarakat dan mendelegitimasi lembaga pemerintah. Dia mengaku masih mendapat laporan itu, meski saat ini sudah masuk bulan Ramadan.

AROPI: Dibanding Musim Pemilu 2019, Tingkat Kepercayaan Terhadap Lembaga Survei Naik 7,6%

"Saya sudah mendapatkan informasi banyak sekali dari berbagai pihak bahwa masih ada pihak-pihak tertentu yang ada di bulan suci Ramadan ini terus melakukan kegiatan-kegiatan yang saya sebutkan tadi," kata Wiranto di kantornya, Medan Merdeka Barat, Jakarta Senin 6 Mei 2019.

Mantan Panglima ABRI ini menegaskan telah memerintahkan aparat di jajarannya untuk menindak tegas pelaku penghasut dan fitnah. Penindakan ini termasuk pihak yang mendelegitimasi KPU.

Momen Wiranto dan AHY Ikut Bermalam di IKN Nusantara Bareng Jokowi

"Menindaktegas siapapun yang nyata-nyata melawan hukum, yang bertujuan untuk mendelegitimasi penyelenggara pemilu yang sementara ini sedang melaksanakan tugasnya dengan sungguh-sungguh untuk menuntaskan perhitungan suara dalam finalisasi perhitungan suara Pemilu serentak di tahun 2019," ujarnya menjelaskan.

Wiranto mengingatkan, sudah banyak petugas penyelenggara pemilu yang jatuh menjadi korban. Karena itu, menurutnya tidak pantas terus menyebut penyelenggara lakukan kecurangan.

Wiranto Sebut Hadi Tjahjanto Sosok Tepat Jadi Menko Polhukam, Paham Anatomi Ancaman

"Kok kita sendiri yang malah menuduh bahwa pemilu itu adanya kecurangan-kecurangan yang terstruktur sistematis masif, tambah brutal lagi. Itu tidak benar. saya katakan tidak benar," kata Wiranto. (mus)

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019

Pelaksanaan Pemilu 2024, yang rekapitulasi suara tuntas dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum, KPU pada Rabu malam, 20 Maret 2024, dinilai sangat kondusif. Dibanding 2019.

img_title
VIVA.co.id
21 Maret 2024