Lieus Shungkarisma: Saya Diangkat Kayak Ogoh-Ogoh

Lieus Sungkharisma.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ridho Permana

VIVA - Aktivis Lieus Sungkharisma merasa diperlakukan tak adil. Hal itu lantaran dia diciduk polisi dengan tuduhan upaya makar, dan penyebaran berita bohong.

Viral Ucapan Gus Samsudin: Konten Tukar Pasangan Itu Dakwah, Saya Senang di Penjara

"Saya langsung ditarik, saya diangkat kayak ogoh-ogoh ya kan. Jadi gak adillah inilah," ujar dia di Mapolda Metro Jaya, Senin 20 Mei 2019.

Belum lagi dirinya diikat dengan tali sebagai pengganti borgol. Padahal yang ia lakukan selama ini adalah berjuang untuk rakyat.

7 Pria Dieksekusi oleh Arab Saudi Gegara Tuduhan 2 Hal Mengerikan

"Diborgol lagikan. Gak apa-apa buat saya sih. Ini namanya perjuangan nggak pernah bisa bikin takut rakyat. Rakyat akan terus berjuang bukan karena dipanggil, ditangkap terus," katanya lagi.

Dalam kasus ini, Lieus dilaporkan seseorang bernama Eman Soleman. Laporan untuk Lieus Sungkharisma diterima oleh Bareskrim Polri bernomor STTL/296/V/2019/Bareskrim.

Jadi Relawan Prabowo, Eks Kapolda Metro Era Presiden Gus Dur Tak Khawatir Diserang Isu Makar

Dalam laporan itu, Lieus disangka melanggar Pasal 14 dan atau Pasal 15 Undang-undang Nomor 1 tahun 1946 tentang Tindak Pidana Penyebaran Berita Bohong atau Hoaks, dan Pasal 107 jo Pasal 110 Jo Pasal 87 dan atau Pasal 163 jo Pasal 107 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Ancaman terhadap Keamanan Negara atau Makar.

Polisi menjadwalkan Liues untuk diperiksa. Namun, dua kali dia mangkir dalam pemanggilan polisi.

Awalnya polisi menjadwalkan pemeriksaan terhadap Lieus sebagai saksi atas perkara dugaan makar pada Selasa, 14 Mei 2019, namun, Lieus tidak memenuhi panggilan lantaran masih mencari kuasa hukum. Atas hal itu lantas polisi menjadwalkan kembali pemeriksaan terhadap Lieus pada Jumat, 17 Mei 2019, namun lagi-lagi yang bersangkutan tidak hadir.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya