Kepala BSSN yang Baru Hinsa Siburian Siap Tingkatkan Keamanan Siber

Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian.
Sumber :
  • VIVA/Rifki Arsilan

VIVA – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) hari ini menggelar upacara serah terima jabatan dan lepas sambut Kepala BSSN dari Mayjen TNI (Purn) Djoko Setiadi kepada Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian. 

BSSN: Ada 1,6 Miliar Serangan Siber Sepanjang 2021

Djoko menyatakan, dalam waktu satu tahun terakhir BSSN berhasil meningkatkan posisi keamanan siber nasional. Dalam Global Cyber Security Index (GCI), Indonesia pada 2018 naik 29 peringkat pada posisi ke-41 dari 175 negara di dunia dengan skor 0,77 (skala 0,00-1,00).

Di kancah Asia Pasifik, lanjut Djoko, Indonesia juga mengalami kenaikan peringkat. Saat ini Indonesia menduduki posisi ke-9 yang sebelumnya berada di posisi ke-16. 

BSSN Buka Suara soal Kebocoran Data di Deep Web

"Sebelum berdirinya BSSN, GCI Indonesia pada 2017 berada pada peringkat ke-70 dari 164 negara dengan skor 0,42. Pencapaian ini telah jauh melampaui target yang ditetapkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2019, di mana peringkat CGI ditargetkan naik dua peringkat," kata Djoko di Gedung BSSN, Ragunan, Jakarta Selatan, Jumat 24 Mei 2019.

GCI merupakan inisiasi dari International Telecomunication Union (ITU) untuk mengukur komitmen, kepedulian, serta usaha suatu negara terhadap pengelolaan keamanan siber. Dalam penilaian GCI, terdapat lima pilar parameter penilaian, yaitu, terkait dengan aspek legal, technical, organizational, capacity building, dan cooperation.

BSSN Diretas Hacker Brasil, Ada Unsur Balas Dendam?

Sementara itu, Kepala BSSN yang baru, Hinsa Siburian menyatakan, dirinya akan berusaha semaksimal mungkin untuk melanjutkan, serta mempercepat pencapaian visi dan misi BSSN untuk meningkatkan keamanan siber nasional, khususnya di era digital saat ini.

Hinsa menambahkan, untuk meningkatkan dan mempercepat kinerjanya, BSSN tentu tidak dapat bekerja sendirian. Menurut Hinsa, pihaknya akan bekerja sama dengan semua pemangku kepentingan untuk mewujudkan keamanan siber tersebut.

"BSSN ini kan tidak bekerja sendirian. Dia di bawah koordinasi menkopolhukam, tentu kita akan melakukan kegiatan dengan arahan menkopolhukam. Termasuk berkoordinasi dengan Kemenkominfo," kata Hinsa Siburian.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya