- Instagram / aniyudhoyono
VIVA – Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, mengungkapkan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla akan melayat ke Rumah Duka Ani Yudhonoyo pada Minggu, 2 Juni 2019 di Cikeas, Jawa Barat. Ani meninggal dunia di usia 66 tahun setelah berjuang melawan kanker darah di Rumah Sakit National University Hospital di Singapura dan jenazahnya akan dibawa ke Tanah Air Minggu pagi.
"Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla akan hadir melayat ke Cikeas. Kami sudah berkoordinasi dengan Polisi dan TNI untuk pengamanan. Karena dipastikan banyak pejabat negara juga yang datang ke sini,” kata Ferdinan di rumah SBY di Cikeas, Sabtu 1 Juni 2019.
Ferdinan menambahkan, rencananya jenazah Ani akan disemayamkan di pendopo yang biasa digunakan untuk menerima tamu dan berkumpulnya para pengurus dan kader Partai Demokrat.
Selain itu, Ferdinan menjelaskan, malam ini akan ada acara pengajian yasinan di Cikeas yang dipimpin langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat DKI Jakarta, Nachrowi Ramli.
"Kita akan terus berkooridnasi dengan semua nya termasuk yang di Singapura untuk persiapan," kata dia.
Selain pejabat, Ferdinan mempersilakan masyarakat datang untuk melayat Ani Yudhoyono. Namun dia menjelaskan jika pengamananya akan dipeketat mengingat banyak pejabat negara.
"Jika datang ke Cikeas, disarankan tidak membawa kendaraan pirbadi karena sulit parkir. Lebih baik naik kendaraan umum," ucap dia.
Besan SBY, Hatta Rajasa, di Singapura siang tadi mengungkapkan bahwa setiba di Tanah Air, jenazah Ani akan disemayamkan dulu di Cikeas sebelum akhirnya pada Minggu siang dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta. (ren)
Lulus Disertasi Doktor, Ibas Menangis Kenang Ibu Ani Yudhoyono
Ibas mengangkat tema disertasi mengenai pembiayaan sektor pariwisata. Ia secara khusus menyoroti Labuhan Bajo.
