Polisi Curiga Pengebom Pos Polisi Komunikasi dengan Sel Tidur Teroris

Ledakan bom bunuh diri di Pos Pengamatan Kartasura
Sumber :
  • Ist

VIVA – Kondisi Rofiq (22 tahun), pria yang meledakkan diri di sebuah pos polisi di Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, dilaporkan mulai membaik, setelah beberapa hari perawatan. Namun, polisi belum bisa memintai keterangan pelaku secara menyeluruh.

Dorong TNI Tindak Tegas OPM, Bamsoet: Negara Tidak akan Kalah dengan Kelompok Separatis

"Barusan tim Densus 88 meminta keterangan, namun belum [Rofiq] penuh menjelaskan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat 7 Juni 2019.

Dalam pemeriksaan, polisi sedikit terkendala, karena alat komunikasi tersangka sudah dirusak. Namun, polisi akan berusaha membuka jaringan komunikasi Rofiq melalui akun Facebook-nya.

Dukung TNI Pakai Istilah OPM, Bamsoet: Urusan HAM Bicarakan Kemudian, Saya Siap Pasang Badan

Polisi mencurigai Rofiq pernah membaiat diri atau bersumpah setia pada kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) melalui media sosial Facebook. Karena alasan itulah, polisi perlu mempelajari aktivitas media sosial Rofiq.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, tersangka Rofiq memang bukan merupakan teroris yang terafiliasi dengan jaringan terorisme di Indonesia atau biasa disebut lone wolf. Namun, Densus 88 masih mendalami. Sebab, tersangka memiliki jaringan komunikasi dengan kelompok teroris yang nonaktif sementara, alias sleeping cell.

Iran Tangkap Anggota Senior ISIS yang Berencana Ledakkan Kota saat Idul Fitri

"Dia miliki jaringan komunikasi dengan sleeping cell yang lain—itu yang sedang didalami. Kemudian, dia juga membagi, tukar-menukar, pengalaman merakit bom antara sesama lone wolf," ujarnya.

Rofiq meledakkan diri di depan pos polisi untuk pengamanan Lebaran di Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Senin tengah malam, 3 Juni 2019. Dia selamat, meski terluka cukup parah, sehingga harus dirawat. Namun, dari aksinya itu tak ada orang lain yang menjadi korban. (asp)

Juru Bicara Densus 88 Anti-teror Polri, Kombes Pol Aswin Siregar.

Densus 88 Polri Tangkap 7 Terduga Teroris di Sulteng

Para terduga teroris itu ditangkap di lokasi berbeda.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024