- VIVA.co.id/Diki Hidayat
VIVA – Arus Balik melalui Jalur Selatan Jawa Barat Dari arah Tasikmalaya menuju Bandung, Jumat 7 Juni 2019 malam masih padat. Kepadatan kendaraan terpantau di jalur Limbangan-Malangbong maupun di Jalur Kadungora dari arah Tasikmalaya.
Di Jalur Limbangan, iring-iringan kendaraan dari arah Tasikmalaya terus berdatangan dengan mayoritas kendaraan roda empat. Dari Arah Bandung pun volume kendaraan masih terhitung tinggi, sehingga dibeberapa titik terjadi antrean kendaraan.
Sama halnya di Jalur Kadungora, iring-iringan kendaraan terpantau datang dari arah Singaparna Tasikmalaya melalui Jalur Tarogong Garut. Kondisi itu diperparah dengan membludaknya arus wisata, banyak pengunjung sejumlah obyek wisata sejak sore tadi mulai kembali ke kotanya masing-masing.
Sementara itu secara bergerombol kendaraan roda empat datang dari Jalur Garut Selatan. Para pengunjung Garut Selatan sejak siang tadi banyak yang telah meninggalkan Pantai Garut Selatan.
"Kami datang ke Pantai Garut, Kamis kemarin dan siang tadi kami pulang, tapi di sepanjang jalur Garut Selatan kami beberapa Kali tertahan akibat antrean kendaraan," ujar, Yudi (37 tahun) warga Bandung, Jumat 7 Juni 2019.
Yudi bersama sembilan pemotor lainnya, semula berharap sore sudah bisa sampai Bandung. Namun akibat jalanan macet rombongan pemotor ini jadwal tiba di rumah terhambat.
"Harusnya sore tiba, tetapi hingga malam ini kami masih di Garut," ujarnya.
Jembatan Putus, KAI Berlakukan Rel Tunggal di Jalur Selatan Jawa
KAI memberlakukan jalur tunggal di lintas Linggapura-Bumiayu usai jembatan di Desa Tonjong, Brebes putus.
