Buka Pesta Kesenian di Pulau Dewata, Jokowi Akui Sulit Berbahasa Bali

Presiden Joko Widodo bertemu tokoh dan masyarakat di Bali 22 Maret 2019
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

VIVA – Presiden Joko Widodo membuka secara resmi ajang Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-XLI sekaligus melepas parade budaya di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali Bajra Sandhi, Renon, Denpasar. Pada kesempatan itu, Jokowi menggunakan sejumlah kosakata bahasa Bali untuk menyapa ribuan warga yang hadir.

Tim Cook Puts Investment to Build Apple Developer Academy in Indonesia

"Punapi gatra? Becik Inggih? Dumogi semeton rahajeng sareng sami. (Apa kabar semuanya? Baik-baik saja ya? Semoga kita semua dalam keadaan baik-baik)," sapa Jokowi memulai sambutannya, Sabtu 15 Juni 2019.

Ia lantas tak berlama-lama memberikan kata sambutan. Jokowi memilih untuk langsung membuka acara. "Dengan memohon wara nugraha Ida Sang Hyang Widhi Wasa, saya buka dan melepas pawai Pesta Kesenian Bali yang ke-41 tahun 2019," ucap Jokowi.

Government to Form Special Task Force for Handling Online Gambling

Setelahnya, Jokowi sempat mengucapkan terima kasih dengan menggunakan bahasa Bali. "Matur suksma," ucap Jokowi. Namun, ia harus mengulang dua kali karena keliru mengucapkannya. 

Jokowi mengakui kesulitan melafalkan ucapan terima kasih dalam bahasa Bali. Sebabnya, kata dia, Indonesia memiliki kelebihan yakni ribuan bahasa daerah.

KPU Yakin MK Tolak Amicus Curiae yang Diajukan Megawati karena Tak Ada dalam UU Pemilu

"Bahasa daerah kita ada 1.100 bahasa. Mohon dimaafkan kalau saya salah, keliru. Terutama 'matur suksma' ini, sulit sekali buat saya. Keliru terus," kata Jokowi sebelum akhirnya memukul kentongan tanda dibukanya acara.

Presiden Joko Widodo dan Yanda Zaihifni Ishak jadi saksi pernikahan

Momen Presiden Joko Widodo jadi Saksi Nikah Anak Wamenaker Afriansyah Noor

Presiden Joko Widodo bersama Yanda Zaihifni Ishak menghadiri acara pernikahan putri dari Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024