MTI Sebut Rentang Waktu Sempit Akibatkan Arus Balik Macet

Situasi arus mudik lebaran H-1 lebaran di Pintu Tol Cikampek Utama
Sumber :
  • Jasa Marga

VIVA – Wakil Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno menilai, arus mudik
Lebaran 2019 terbilang lancar dan tidak ada kendala yang berarti. Hal itu dipicu telah tersambungnya secara keseluruhan ruas Tol TransJawa.

Satgas COVID-19: Efek Mudik Lebaran Baru Terlihat 2-3 Minggu Lagi

Djoko mengungkapkan, hal tersebut bisa dilihat dari waktu tempuh yang dihabiskan pemudik di jalan tol tersebut. Pemudik yang hendak ke Semarang, misalnya. Pemudik menghabiskan waktu perjalanan selama 9 jam atau ke Solo yang bisa hanya 10 jam.

"Solo sekitarnya sebelum 2018 bisa 30 jam lebih. Jadi pemudik selalu melihatnya waktu tempuh," katanya saat konferensi pers evaluasi arus mudik Lebaran 2019, di Jakarta, Rabu, 19 Juni
2019.

Banyak Pengendara Tak Lolos Penyekatan Arus Balik Tol Kalikangkung

Meski begitu, dia mengingatkan, arus balik justru menjadi persoalan bagi pemudik akibat macetnya jalan tol pada periode tersebut. Diketahui, jumlah kendaraan mengalami kepadatan di beberapa ruas yang mengakibatkan laju kendaraan hanya bisa di kisaran 30-50 kilometer per jam.

Dia menilai, kondisi itu dipicu karena sempitnya waktu arus balik yang hanya tersedia tiga hari, tidak seimbang dengan masa mudik lebaran yang bisa mencapai enam hari. Hal ini, menurut dia, perlu menjadi perhatian utama pemerintah ke depannya, supaya waktu libur Lebaran bisa dikoordinasikan dengan baik.

Arus Balik Pemudik Roda Dua Menyemut di Pantura Minggu Malam

"Nah tahun ini agak jelek baliknya, tersendat. Kalau tahun lalu lancar karena mudik sama baliknya sama waktunya. Tahun depan ini rentang waktunya harus sama, jadi rentang waktu ini harus diperbaiki," ujarnya.

Sebelumnya, kondisi itu diakui Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Menurut Budi, hal ini salah satunya dipicu karena perbedaan hari libur saat arus mudik dengan arus balik.

Budi merinci, jika libur mencapai tujuh hari saat mudik lebaran sedangkan libur untuk arus balik hanya tiga hari. Kondisi ini yang menyebabkan terjadinya kemacetan saat arus balik.

"Ini (perbedaan jumlah hari libur) mengakibatkan seluruh pemudik bersama-sama balik karena harus
masuk kerja di hari yang sama," ujar Budi Karya di Terminal Giwangan, Minggu, 16 Juni 2019.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya