TKN: Tim Hukum 02 Miskin Data dan Bukti

Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Lilis Khalisotussurur

VIVA – Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily, menilai tim hukum pasangan calon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno miskin data dalam membuktikan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang invalid. 

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

"Kalau mereka mengatakan soal DPT, itu kan tuduhan adanya 17 juta pemilih, itu jauh sebelum dilaksanakan, mungkin sejak bulan September, mereka sudah teriak-teriak soal DPT-DPT itu, kalau mereka punya datanya kan tinggal dibuktikan sekarang. Itu narasi yang disampaikan, tapi miskin akan data dan bukti," kata Ace di gedung DPR, Jakarta, Rabu, 19 Juni 2019.

Ia menuding tim hukum 02 tak bisa membuktikan DPT invalid yang berjumlah 17,5 juta, kesamaan penduduk, maupun kesamaan secara faktual. "Padahal mereka selalu bicara DPT-DPT tapi ternyata pada saat harus dibuktikan, DPT-nya betul atau tidak, valid atau tidak, mereka tak bisa membuktikan," kata Ace.

Prabowo Cerita Tak sampai Satu Jam Putuskan Terima Ajakan Jokowi Gabung Kabinet

Begitu pun saat ditanya soal buktinya belum dijilid, ia menilainya hal tersebut mengada-ada. “Kalau mereka siap untuk membuktikan kecurangan, yang selalu mereka dengungkan, dari sebelum terjadi Pemilu, 17 April. Kalau mereka serius, tentu mereka menyiapkan sejak saat itu," kata Ace.
 

PSMTI Diterima Presiden Jokowi di Istana

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2024