- Istimewa.
VIVA - Ribuan relawan yang tergabung dalam Forum Relawan Jokowi (FRJ) mengaku sangat kecewa atas batalnya Presiden Jokowi menghadiri acara halal bi halal yang digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Rabu, 26 Juni 2019. Ribuan relawan yang terdiri atas organ-organ besar pendukung pasangan Jokowi-Maruf Amin yang datang sejak pagi menyesalkan ketidakhadiran Presiden Jokowi yang terkesan mendadak.
Pantauan di lapangan, memang sejak siang tadi kesibukan protokol Kepresidenan dan Paspampres terlihat sudah bersiap-siap di lokasi. Namun, sampai pukul 18.00 WIB presiden tak kunjung tiba.
Ketua Panitia Halal bi halal Andi Gani Nena Wea mengaku memahami kekecewaan pendukung Jokowi karena ketidakhadiran Presiden Jokowi dilokasi acara. "Karena banyak dari mereka datang dan menyiapkan diri sejak jauh hari," katanya kepada wartawan.
Andi yang juga Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) mengaku mendapat kabar mendadak pembatalan kedatangan Presiden Jokowi menjelang acara dimulai. Kehadiran perwakilan Presiden Jokowi yang hadir yaitu Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi tidak menutup kekecewaan para relawan.
Mereka akhirnya menemui pimpinan-pimpinan organ relawan di ruangan tertutup untuk menjelaskan situasi yang terjadi.
Salah seorang relawan, Susi yang datang jauh-jauh dari Tangerang tak bisa memendam rasa kecewanya karena gagal bertemu Jokowi. Susi menilai, pertemuan Halal bi halal ini menjadi anti klimaks karena batalnya Presiden Jokowi datang.
"Kami sudah sewa bus langsung dari Tangerang. Tadinya dijanjikan datang eh malah enggak datang," katanya.
Biasanya, kata Susi, jika Presiden Jokowi datang terlihat keamanan diperketat. Namun, di lapangan situasinya biasa-biasa saja. Susi mengaku mendukung penuh Jokowi di pilpres lalu. Bahkan, dia tidak datang sendiri namun rombongan.
