UGM Tak Sodorkan Nama Calon Menteri ke Jokowi

Rektor Universitas Gajah Mada (UGM) Panut Mulyono (kedua kiri) menjawab pertanyaan wartawan usai memenuhi panggilan Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan DI Yogyakarta, di Yogyakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

VIVA – Mahkamah Konstitusi (MK) menolak semua materi gugatan yang diajukan oleh pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Penolakan materi gugatan ini pun melapangkan jalan Jokowi dan Ma'ruf Amin untuk dilantik menjadi presiden dan wakil presiden RI.

Jokowi Beri Tugas Baru ke Luhut Urus Sumber Daya Air Nasional

Pascaputusan MK itu, Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), Panut Mulyono, mengatakan kampusnya siap apabila nantinya ada civitas akademikanya yang diangkat menjadi menteri oleh Jokowi-Ma'ruf Amin. Panut mengungkapkan banyak nama ahli yang dimiliki UGM layak bila dipilih menjadi menteri.

"Banyak nama yang layak (jadi menteri). Profesor dan doktor misalnya di bidang energi, bidang tata ruang, ahlinya banyak," ujar Panut di DIY, Jumat, 28 Juni 2019.

3 Jenderal Termuda di TNI Angkatan Darat, Ada yang Jadi Perisai Hidup Presiden Jokowi

Namun Panut mengungkapkan bahwa penunjukan menteri merupakan hak prerogatif dari presiden. Meskipun demikian Panut menyebut hingga saat ini belum ada permintaan dari Jokowi terkait menteri dari UGM.

"Masalah menteri hak prerogatif presiden. Kewenangan presiden secara penuh mengangkat menteri-menterinya. Ketika nanti ada dosen yang ditunjuk oleh presiden menjadi menteri, kami akan dengan senang hati mendukung dosen itu," papar Guru Besar UGM ini.

Erick Thohir Beberkan 'Kunci Sukses' Timnas Indonesia ke Media Asing

Panut menegaskan pihak UGM tak pernah menyiapkan orang khusus untuk diangkat menjadi menteri. Panut pun menjelaskan bahwa UGM pun tak pernah menyodorkan nama-nama orang untuk menjadi menteri Jokowi.

"Kami mendukung siapa pun untuk berkontribusi lewat jabatan menteri seandainya ada. Tapi tidak menyiapkan secara khusus. Kami tak pernah menyodorkan (nama calon menteri). Namun, kami harus siap demi pengabdian kepada bangsa dan negara. Kita harus berbuat sebaik mungkin untuk bangsa," kata Panut. (ase)

Calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka

Gibran Bantah Presiden Jokowi Gabung Golkar

Gibran membantah pernyataan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto yang menyebutkan Presiden Jokowi dan dirinya sudah masuk ke Golkar

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024