Bandar Narkoba, Narapidana Paling Banyak Ditahan di Jabar

Ilustrasi Lapas
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Novrian Arbi

VIVA – Divisi Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Ham atau Divpas Kemenkumham Kanwil Jawa Barat, mencatat bandar narkotika menjadi narapidana paling banyak ditahan di lembaga pemasyarakatan maupun rumah tahanan di Jawa Barat.

4 Napi yang Pernah Kabur dari Nusakambangan, Ada 'Robin Hood'

Kadivpas Kemenkumham Kanwil Jawa Barat, Abdul Aris menjelaskan, bandar narkotika yang mendekam di Jawa Barat, mencapai tujuh ribu orang dari 11.775 narapidana umum.

"Jumlah narapidana bandar narkoba yang menghuni rutan dan lapas se-Jabar, mencapai 7.605 orang. Sedangkan untuk narapidana narkoba pengguna, sebanyak 3.528 orang," ujar Aris di Bandung, Senin 8 Juli 2019.

Kerusuhan di Rutan Bima, Belasan Napi Kabur

Sedangkan narapidana lainnya, yaitu kasus korupsi sebanyak 600 orang, teroris 236 orang, illegal logging 17 orang, trafficking 73 orang, dan money laundry 27 orang.

"Semuanya menghuni 32 lapas dan rutan, serta 1 LPKA. Bahwa total semua narapidana di lapas dan rutan sebanyak 23.861 orang, sedangkan kapasitasnya hanya 15.658 orang," katanya.

Minim Bukti, Polres Gunung Kidul Setop Usut Sabu di Lapas Perempuan

Aris menilai, jumlah tersebut tak dipungkiri menjadi celah masih terjadinya kasus narkoba dan kerusuhan antarnapi di lapas maupun rutan. “Seperti peredaran narkotika hingga perkelahian antarnarapidana, jadi salah satu faktor gangguan keamanan," katanya. (asp)

Pemusnahan Barang Sitaan di Lapas Salemba. Foto ilustrasi.

800 Telepon Genggam Disita dari Sel Napi Lapas Salemba

 Lapas Salemba Jakarta Pusat melakukan razia terhadap kepemilikan handphone kepada para warga binaan, Kamis 10 Maret 2022.

img_title
VIVA.co.id
10 Maret 2022