Ratusan Rumah dan Sekolah di Halmahera Terendam Banjir

Ratusan rumah serta gedung sekolah di empat desa di Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara, terendam banjir, Selasa, 9 Juli 2019.
Sumber :
  • VIVA/Ifan Gusti

VIVA – Ratusan rumah dan gedung sekolah di empat desa di Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara, terendam banjir pada hari ini, Selasa 9 Juli 2019.

4 Kelakuan Kocak Masyarakat Dubai Saat Banjir Ada yang Main Jetski sampai Berjemur

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat ketika dikonfirmasi, VIVA, Selasa 9 Juli 2019, menyatakan bahwa sedikitnya 115 rumah terendam banjir semenjak kemarin.

"Banjir diakibatkan curah hujan dengan intensitas lebat yang terjadi beberapa hari terakhir di Kabupaten Halmahera Tengah, menyebabkan meluapnya beberapa sungai, sehingga merendam permukiman warga," kata Abdul Kader, kepala BPBD Halmahera Tengah.

Terjebak Banjir di Dubai, Atta Halilintar Tetap Kirim Doa untuk Sulawesi Utara

Selain ratusan rumah, bangunan sekolah, fasilitas kesehatan dan lahan pertanian warga desa ikut terendam.

Desa terdampak banjir, di antaranya Desa Waleh di Kecamatan Weda Utara, Desa Lembah Asri Desa Wairoro, dan Kliring Jaya di Kecamatan Weda Selatan.

Presiden Uni Emirat Arab Tinjau Infrastruktur Setelah Banjir di Dubai

Ratusan rumah serta gedung sekolah di empat desa di Kabupaten Halmahera Tengah,

Abdul mengatakan, masih terdapat dua desa di antaranya, Desa Kobe dan Waleh, yang hingga kini masih diidentifikasi. Ketinggian banjir sekitar 50-75 sentimeter. Meski begitu, warga belum memilih untuk mengungsi.

"Kami masih melakukan koordinasi dengan anggota pos komando untuk penanganan darurat. Melakukan pembersihan saluran air, dengan alat berat untuk melancarkan jalan air dan membantu mengevakuasi barang milik warga yang terdampak. Belum ada evakuasi," ujarnya. (asp)

Laporan Ifan Gusti/Halmahera Tengah

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya