JK Sindir Kepala Daerah yang Suka Studi Banding ke Luar Negeri

Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Sumber :
  • VIVA/ Reza Fajri.

VIVA – Wakil Presiden Jusuf Kalla menyindir kepala daerah yang senang melakukan studi banding ke luar negeri. Apalagi jika hasil studi banding itu tak diterapkan dengan baik di kota yang dipimpin kepala daerah itu.

Pantesan Betah, Ternyata Ini Alasan Bunda Corla Pilih Tinggal di Jerman Daripada Indonesia

"Jangan hanya kita studi banding ke Singapura, Tokyo atau ke mana saja. Tapi, melaksanakannya dengan baik," kata JK di Istana Wapres, Jakarta Pusat, Jumat 12 Juli 2019.

Menurut politikus senior Partai Golkar ini, studi banding tidak hanya perlu dilakukan ke luar negeri. Tetapi juga bisa dilakukan di kota-kota dalam negeri sehingga bisa lebih hemat anggaran. "Studi banding ke kota lain, Surabaya bersih, atau Tangerang baik, ya studi banding ke situ," ujar JK.

Sebut Pemilu Hampir Selesai, Tito Karnavian Serukan "Kita Move On"

JK menilai, para wali kota atau bupati tersebut juga bisa belajar dari sesamanya. JK meminta kepala daerah tidak malu untuk meniru apa yang terjadi di kota lain.

"Jepang bukan pintar amat, mereka pintar meniru dari Amerika sehingga dia maju. Korea juga tidak cerdas amat, tapi mereka pintar meniru dari Jepang. Kalau China meniru dari seluruh dunia," jelas sang Wapres.

Jaring Calon Kepala Daerah, Golkar Sumatera Utara Pastikan Tidak Ada Maharnya

JK mengakui, teknologi semakin memudahkan pengelolaan kota pada dewasa ini. Meski demikian, teknologi bisa menjadi percuma jika kepala daerahnya tidak cerdas. "Semuanya tergantung kecerdasan walikota dan bupati," kata Wapres menegaskan. [mus]

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan

Pemerintah Resmi Cabut Aturan Pembatasan Barang Kiriman Pekerja Migran 

Pemerintah secara resmi mencabut aturan mengenai batasan barang kiriman Pekerja Migran Indonesia (PMI).

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024