Sabu-sabu Malaysia Beredar Lintas Provinsi, Pengendalinya di Madura

Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur, pejabat Forkopimda, dan ulama merilis kasus narkotika di Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, pada Rabu, 31 Juli 2019.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA – Tim Satuan Tugas Khusus Kepolisian Daerah Jawa Timur mengungkap sindikat perdagangan narkotika jenis sabu-sabu yang bermuara di Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur. Jadi semacam gudang, sabu-sabu selundupan dari Malaysia itu kemudian diedarkan ke sejumlah daerah, termasuk Jakarta.

Begini Pengakuan Chandrika Chika ke Keluarga Soal Menggunakan Narkoba

Pengungkapan kasus itu dilakukan Satgas sejak Februari hingga Juli 2019. Hasilnya, lima orang ditangkap dan jadi tersangka, antara lain SH di Kabupaten Jember, JH dan S di Kabupaten Sampang, perempuan inisial N di Kabupaten Sampang, dan NAH di Pontianak. Total 50 kilogram sabu-sabu disita.

Mereka ditangkap dalam waktu berbeda tetapi satu jaringan. Terbaru, pengungkapan oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Jatim pada April 2019 dengan barang bukti diamankan sabu-sabu seberat 11 kilogram. Modus tersangka memasukkan narkotika ke dalam kaleng atau galon cat.

Ditangkap Pakai Ganja Bareng Chandrika Chika, Jeixy Dipastikan Bukan Atlet e-Sports Lagi

"Modusnya sama, cuma yang kemarin ditangkap dibungkus warna hitam (kaleng catnya, red), diganti, dan ini terungkap juga di Tanjung Perak," kata Kepala Polda Jatim, Inspektur Jenderal Polisi Luki Hermawan saat merilis kasus tersebut di Markas Kepolisian Resor Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, pada Rabu, 31 Juli 2019.

Kasus sebagian besar merupakan pengungkapan oleh tim Satgas yang terdiri dari Kepolisian, TNI dan Bea Cukai dari wilayah Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Bahkan, kata Luki, ada yang diungkap dari Tanjung Priok, Jakarta. "Ini semuanya sindikat," ujarnya.

Sosok Pria yang Ikut Terseret Kasus Narkoba Chandrika Chika, Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Setelah dikembangkan, diketahui bahwa potongan-potongan pengungkapan kasus itu bermuara di Sokobanah, Kabupaten Sampang. Lebih rinci Luki menjelaskan, sabu-sabu dari Malaysia masuk ke Indonesia melalui Pontianak lalu ke Riau. Nah, dari jalur darat, udara, atau laut, barang haram itu kemudian masuk ke Surabaya dan bermuara di Sokobanah, Sampang.

Dari Sokobanah, kata Luki, sabu-sabu didistribusikan lagi oleh tersangka ke beberapa kota lain lintas provinsi. "Ada yang kembali lagi ke Jakarta, ke Papua, dipecah sesuai dengan permintaan daripada bandar-bandar yang ada di wilayah Indonesia. Jadi masuknya memang Jawa Timur, yaitu ke Sokobanah," ujarnya. [mus]

Angin puting beliung terpantau di perairan Bangkalan, Madura

Ngeri! Penampakan Angin Puting Beliung 'Hadang' Nelayan di Perairan Madura

Angin puting beliung terpantau berputar hebat dan menerjang perairan selat Madura, tepatnya di wilayah pesisir barat Kabupaten Bangkalan, Madura, pada Rabu

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024