Wiranto Sebut Ada Konspirasi Benny Wenda di Balik Kerusuhan Papua

Benny Wenda, tokoh kemerdekaan Papua.
Sumber :
  • Wikipedia Common

VIVA – Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Wiranto menuding Benny Wenda dengan United Liberation Movement for Wedt Papua (ILMWP) dan Organisasi Papua Merdeka (OPM) berada di balik aksi demonstrasi anarki yang terjadi di dalam dan di luar Papua serta Papua Barat.

Dua Kubu Massa yang Menolak dan Mendukung Pemilu 2024, Sama-sama Gelar Aksi di KPU

"Dari pengamatan kita, dari info yang diterima, dari persepsi yang aktual betul, memang ada satu konspirasi antara Benny Wenda dengan kedua organisasi itu," kata Wiranto di kantornya di Medan Merdeka Barat, Jakarta, Kamis 5 September 2019 seperti dikutip dari VIVAnews, Jumat 6 September 2019.

"ULMWP dan KNPB bertanggung jawab terhadap berbagai aksi yang terjadi dan nama-namanya sudah ada, sehingga penegakan hukum akan dilakukan,” kata dia.

Polisi Prediksi Ribuan Orang Bakal Demo di KPU Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024

Konspirasi itu, sambung Wiranto, yang akhirnya mendorong terjadinya kerusuhan di Papua. Hal itu membuktikan adanya campur tangan terhadap Papua dari dalam dan luar negeri.

"Itu ada, jadi bukan mengada-ada. Itulah yang kemudian mendorong terjadinya satu demonstrasi yang anarkis. Sudah jelas sekali kok. Adanya campur tangan luar dan dalam," ujar Wiranto.

Ada Demo, Arus Lalu Lintas Menuju Depan DPR Dialihkan Hingga Pukul 18.00 WIB

Wiranto mengaku memiliki informasi, namun tidak akan semuanya informasi disampaikan ke publik.

Seperti diketahui, ULMWP dibentuk Benny pada 7 Desember 2014 di Vanuatu. Benny Wenda pun ditunjuk sebagai ketua. Saat ini Benny telah menerima suaka dan berada di Inggris. (ann)

Koordinator TPDI, Petrus Selestinus.

8 Hakim MK Harus Deklarasi Bebas dari Tekanan Tangani Sengketa Pilpres 2024

Sejumlah advokat yang tergabung dalam TPDI dan Perekat Nusantara meminta delapan hakim konstitusi untuk deklarasi bahwa bebas dari tekanan tangani sengketa Pilpres 2024.

img_title
VIVA.co.id
26 Maret 2024