Jalur Tol Menuju Gedung DPR dari Arah Tomang dan Cawang Dialihkan
- U-Report
VIVA – Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa dari berbagai universitas, untuk menolak RUU kontroversial, UU KPK dan RKUHP, masih berlangsung di depan Gedung DPR/MPR di Senayan, Jakarta.
Aksi tersebut memengaruhi situasi lalu lintas di jalanan sekitarnya. Sebab, jumlah peserta yang diperkirakan mencapai ribuan itu memenuhi jalan-jalan di sekitar area aksi unjuk rasa.
Marketing and Communication Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Regional Jabodetabek-Jabar, Irra Susiyanti mengatakan, sehubungan dengan adanya aksi unjuk rasa mahasiswa di depan gedung MPR/DPR, maka saat ini dilakukan penutupan di beberapa ruas jalan.
"Lalu lintas dari arah tol Jagorawi dan tol Jakarta-Cikampek menuju Semanggi, dialihkan ke arah Jatinegara. Sementara dari arah Jatinegara menuju Semanggi juga dialihkan ke arah TMII," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa 24 September 2019.
Untuk kendaraan sudah terjebak di dalam tol menuju lokasi unjuk rasa dari arah Cawang, kata dia, akan diarahkan untuk putar balik di Semanggi (km 8.100) dan dikeluarkan di pintu keluar terdekat.
Sementara itu, bagi pengemudi yang terjebak di dalam tol dari arah Tomang, akan diarahkan untuk bisa putar balik di Semanggi (km 12.400). Kemudian, kata Irra, akan dikeluarkan di pintu keluar terdekat.
"Petugas Jasa Marga dan pihak Kepolisian saat ini masih stand by di lapangan memantau situasi aksi demo. Jika dibutuhkan demi keselamatan pengguna jalan, atas diskresi Kepolisian, kami akan menutup beberapa akses masuk yang menuju atau melintasi Gedung MPR/DPR," ucapnya.
Lihat kericuhan antara polisi dan mahasiswa di depan Gedung MPR/DPR RI dalam video di bawah ini:
