Pengakuan Ninoy Karundeng Saat Disekap, Ada Pria Dipanggil Habib

Ninoy Karundeng
Sumber :
  • VIVA.co.id/Foe Pace

VIVA – Pegiat media sosial dan pendukung Joko Widodo, Ninoy Karundeng mengklaim interogasi yang ia dapat saat berada di Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Falaah, Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat mengerikan.

Kemenkominfo Menggelar Nobar Webinar "Mengenal Literasi Digital Sejak Dini"

"Ditanya-tanya, setiap pertanyaan yang muncul saya jawab. Jawaban-jawaban itu tidak mendapatkan respons baik. Saya tetap dipukuli setiap saat," kata Ninoy di Mapolda Metro Jaya, Senin 7 Oktober 2019 diansir dari laman VIVAnews.

Ninoy mengaku terus minta ampun dibebaskan, tapi para pelaku tak mengiyakan. Di sana dia menyebut ada seorang pria yang dipanggil habib. Habib itu mengatakan Ninoy tidak akan hidup lama. Ninoy mengatakan dia sempat diancam mau dibelah kepalanya dengan kapak.

Biadab! Israel Eksekusi Anak Palestina Beramai-ramai dari Usia 4-16 Tahun

"Saya bermohon untuk tetap hidup karena saya punya anak, istri, dan seterusnya. Tapi tetap saja saya tidak diperbolehkan pulang, tetap harus ada di situ. Sebelum subuh saya harus dieksekusi dan mayat saya nanti diangkut untuk dibuang ke arah kerusuhan. Itu sejak demo reda sekitar pukul 2, habib itu yang merancang untuk membunuh saya," ujarnya.

Ninoy menambahkan selain ditanya nama lengkap, dia juga ditanya nama istri dan anak, hingga alamat tinggalnya. Karena khawatir, Ninoy mengaku sementara ini tidak tinggal di rumahnya. 

Jelang Lebaran, Irish Bella Ajarkan Anak Cara Bedakan Nominal Uang THR

"Saya sekarang setiap keluar ke mana-mana takut karena ada seorang yang menanyakan tentang nama istri dan anak saya. Rumah saya juga, banyak beberapa orang asing yang ke situ pada hari kedua, jadi hari ini saya sudah tidak berada d rumah lagi, tidak mungkin tinggal di rumah bersama anak dan istri saya," kata dia lagi.

Dok

Rumah Dekat Asrama Brimob di Slipi Dilahap Si Jago Merah, 17 Mobil Pemadam Dikerahkan

Sebanyak 17 unit pemadam kebakaran dan 85 personel dikerahkan untuk memadamkan kobaran api.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024