Viral Aksi Heroik Polisi Selamatkan Warga yang Dianiaya Massa

Kapolsek Cempa Iptu Akbar yang memohon menghentikan penganiayaan kepada korban
Sumber :
  • Instagram Divisi Humas Polri

VIVA – Aksi heroik seorang polisi menyelamatkan warga menjadi viral di media sosial. Polisi itu adalah Kapolsek Cempa, Kabupaten Pirang bernama Iptu Akbar.

Helikopter Carakal TNI AU Dikerahkan Evakuasi Korban Banjir dan Tanah Longsor Kabupaten Luwu

Kejadian bermula saat demonstrasi yang melibatkan sejumlah warga lokal dan para penambang PT ASR di Tambang Pasir Desa Salipolo, Pinrang, Sulawesi Selatan. Demonstrasi tersebut berakhir rusuh.

Dari video singkat yang diunggah pada akun Divisi Humas Polri di Instagram, tampak Akbar bersimpuh di samping salah seorang warga yang sudah jatuh ke tanah dengan kondisi tak berdaya di antara pohon pisang. Beberapa massa yang emosi terlihat mengeliling Akbar dan korban.

Oknum Anggota Polisi di Bone Pakai dan Edarkan Sabu-sabu ke Warga

Bahkan beberapa dari massa tersebut membawa kayu dan senjata tajam. Ada di antara mereka yang ingin menganiaya korban tapi dihalangi beberapa orang. Akbar pun rela bersimpuh memohon belas kasihan supaya massa yang mengelilingi mereka menghentikan penganiayaan kepada seorang warga yang sudah terkapar di sampingnya.

Akhirnya penganiayaan itu dihentikan. Beberapa orang bahkan terdengar mengatakan untuk menandu korban yang terkapar di tanah. “Ayo tandu, ayo tandu.”

Update Korban Tewas Banjir dan Longsor di Luwu jadi 13 Orang, Berikut Daftar Namanya

Demonstrasi tersebut menyebabkan beberapa orang menjadi korban. Sementara aksi Akbar yang bisa membahayakan nyawanya sendiri itu pun menuai pujian dari warga.  

"Aksi tersebut menuai pujian, pasalnya dirinya rela memohon demi selamatkan nyawa seseorang. Meskipun aksinya dapat membahayakan nyawa sendiri. Polri mengedepankan cara persuasif untuk menjaga kamtibmas," tulis akun Divisi Humas Polri.

Tim gabungan membawa korban banjir yang sakit dari helikopter Bell BNPB menuju Pos Kesehatan di Pos Komando Utama Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Rabu, 8 Mei 2024.

Puluhan Korban Banjir dan Longsor di Luwu yang Terisolasi Dievakuasi dengan Helikopter

Sebanyak 27 korban yang sakit dari daerah terisolasi akibat banjir dan longsor dibawa menggunakan helikopter ke RSUD Batara Guru di Belopa, Luwu, Sulawesi Selatan.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024