Susno Duadji: Saya Tidak Suka Cari Masalah

VIVAnews - Mantan Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri, Komisaris Jenderal Susno Duadji hadir dalam acara pelantikan Komisaris Jenderal Yusuf Manggabarani sebaga Wakil Kepala Polri, hari ini, Rabu 6 Januari 2010.

Susno tampak ceria berbaur dengan para perwira tinggi Polri lainnya.

10 Wanita Muslim Tercantik di Dunia, Mereka Menarik dan Menginsipirasi

Ditanya soal tindakannya mempolisikan pakar ilmu kepolisian Universitas Indonesia (UI) Bambang Widodo Umar, Susno mengaku belum tahu detil.

"Saya belum tahu detil seperti apa isi laporan itu," kata Susno di Markas Besar Kepolisian, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Rabu pagi.

Maksudnya? "Nanti saya pelajari dulu, saya beri kuasa penuh pada kuasa hukum saya selama saya tidak di Jakarta," jawab Susno.

Ditambahkan dia, dia harus membaca laporan yang diajukan kuasa hukumnya. "Saya belum tahu permasalahan seluruhnya seperti apa," kata Susno.

Ditambahkan dia, harus dilihat persoalannya supaya jelas. Kata Susno, dia akan mempertimbangkan apakah laporan itu akan ditarik atau tidak.

"Saya bukan orang yang suka cari masalah," tambah dia.

Laporan kepada Bambang Widodo Umar dilayangkan pihak Susno pada Selasa 4 Januari 2010 di Polres Jakarta Pusat.

Seperti diberitakan sebelumnya, Susno sempat melayangkan surat somasi kepada Bambang. Namun, surat somasi ini tidak digubris Bambang.

Susno mempermasalahkan pernyataan Koran Tempo tanggal 14 Desember 2009, halaman 6.

Dalam pernyataannya, Bambang meminta pada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono maupun Kapolri untuk tidak lagi mengajukan nama Komisaris Jenderal Susno Duadji sebagai Wakapolri.

"Kalau nekat pilih Susno, masyarakat akan berpendapat Polri tak mendengar aspirasi mereka, karena Susno telah membuka permusuhan dengan masyarakat," demikian ditulis rilis tersebut, mengutip pernyataan Bambang.

Menurut pihak Susno, pernyataan tersebut tidak ada dasarnya dan merupakan kebohongan besar.

Diler sepeda motor Honda

Daftar Lengkap Promo Sepeda Motor Honda Usai Lebaran

Diskon sepeda motor Honda habis lebaran cukup besar sampai Rp1 jutaan.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024