Umumkan Staf Khusus, Jokowi Kaget Usia Putri Tanjung 23 Tahun

Putri Indahsari Tanjung
Sumber :
  • instagram @putri_tanjung

VIVA – Presiden Joko Widodo mengumumkan 7 orang Staf Khusus Presiden dari kalangan anak muda atau milenial di Veranda Istana Merdeka, Jakarta Pusat pada Kamis, 21 November 2019.

Fokus Timses Capres, Aminuddin Ma’ruf Mundur dari Staf Khusus Jokowi

"Sore hari ini saya ingin perkenalkan Stafsus Presiden yang baru, yang tugas khususnya nanti adalah mengembangkan inovasi-inovasi di berbagai bidang," kata Jokowi seperti dikutip dari tvOne.

Selanjutnya, Jokowi memperkenalkan 7 anak muda yang menjadi Staf Khusus Presiden periode 2019-2024;

Staf Khusus Jokowi Nikah Beda Agama, MUI Sebut Tidak Boleh

Pertama, Adamas Belva Syah Devara, umur 29 tahun. Ia lulusan Harvard University dan Stanford University di US. "Kita kenal Mas Belva adalah pendiri dan CEO Ruangguru," ujarnya.

Kedua, Putri Indahsari Tanjung. Ia merupakan jebolan Sarjana Academy of Arts di San Fransisco, usia masih sangat muda 23 tahun. "Saya juga kaget masih 23 tahun. Kita dengar kiprahnya sebagai founder dan CEO di Creativepreneur dan Chief Bussiness Officer of Kreasi," katanya.

Staf Khusus Presiden Sebut Pernyataan Habib Rizieq Sangat Tidak Pantas

Ketiga, Andi Taufan Garuda Putra berusia 32 tahun. Ia lulusan Harvard Kennedy School, bergerak di dunia entrepreneur banyak meraih penghargaan atas inovasi dan kepeduliaan di sektor UMKM. "CEO Amartha MicroFintech. Saya kenal beliau saat urusan Fintech," ujar Jokowi.

Kemudian, Ayu Kartika Dewi usianya 36 tahun tapi kelihatannya masih 25 tahun. Ia salah satu anak muda yang memiliki misi mulai merekatkan persatuan di tengah Kebhinnekaan. "Pendiri dan mentor lembaga Sabang Merauke 1.000 anak bangsa kembali, S2 MBA di Duke University," katanya.

Selanjutnya, Gracia Billy Mambrasar usianya 31 tahun. Ia putra Papua lulusan Australian Nation University dan sebentar lagi selesai di Oxford University. "Bulan Oktober akan masuk ke Harvard University untuk S3. Brilly talenta hebat tanah Papua yang kita harapkan bisa berkontribusi dengan gagasan inovatif, CEO Kitong Bisa," katanya.

Kemudian Angki Yudistia berusia 32 tahun. Ia adalah anak muda penyandang disabilitas yang aktif bergerak d Sociopreneur melalui Disable Enterprise. "Saya minta Angki menjadi Juru Bicara Presiden bidang sosial," katanya.

Terakhir, Aminuddin Maruf usianya 33 tahun. Seorang santri yang pernah menjadi Ketua Umum PB PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia). "Mas Aminuddin saya minta keliling ke pesantren untuk tebar gagasan inovasi baru. Saya yakin pesantren bisa lahirkan talenta hebat untuk majukan bangsa," tutur Jokowi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya