Kata Jokowi Calon Ibu Kota Baru Tidak Ada Banjir, Tapi Buktinya?

Banjir landa Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.
Sumber :
  • BNPB

VIVA – Wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur direndam banjir pada Selasa, 18 Februari 2020. Padahal, Penajam Paser ditunjuk sebagai calon Ibu Kota Negara Indonesia.

Jokowi Imbau Warga Mudik Lebih Awal, Jumlahnya Naik 56 Persen

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Agus Wibowo mengatakan air mulai merendam kawasan Desa Bukit Subur, Kecamatan Penajam pada jam 05.00 WITA.

"BPBD Kabupaten Penajam Paser Utara melaporkan telah terjadi banjir akibat intensitas hujan yang tinggi," kata Agus lewat keterangan tertulisnya.

Jokowi Ogah Komentari soal Sengketa Pemilu 2024 di MK

Menurut dia, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD dan instansi terkait sudah turun ke lokasi banjir untuk membantu serta melakukan pendataan terhadap warga yang terdampak banjir.

"Sampai saat ini belum ada laporan korban dan kerusakan," ujarnya.

100 Kilometer Jalan di Jateng Rusak karena Banjir, Perbaikan Dikebut hingga H-7 Lebaran

Terendamnya kabupaten Panajam Paser Utara membuktikan bahwa kawasan calon ibu kota itu tidak “anti-banjir” seperti yang diklaim Presiden Joko Widodo. Padahal Jokowi sempat menyinggung bahwa ibu kota RI yang baru tersebut, tidak akan kebanjiran. Mengingat, saat ini Jakarta yang masih menjadi ibu kota, masih mengalami kebanjiran.

"Banyak orang jalan kaki, banyak orang bersepeda. Enggak ada banjir, enggak ada macet," katanya.

Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, merupakan salah satu dari dua kota yang rencananya akan dijadikan ibu kota negara yang baru pengganti Jakarta. Kota yang lainnya adalah Kutai Kartanegara. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya