DPR: Jangan Diskriminasikan Tahanan

VIVAnews - Dewan Perwakilan Rakyat meminta agar tidak ada diskriminasi tahanan. Semua tahanan wajib diperlakukan sama.

"Jangan ada diskriminasi soal tahanan," kata Ketua DPR, Marzuki Alie, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin 11 Januari 2010.

Pernyataan Marzuki ini terkait dengan adanya perlakuan khusus yang diterima Artalyta Suryani. Terpidana suap kepada jaksa Urip tri Gunawan itu mendapat ruangan terpisah dengan tahanan lain dengan fasilitas mewah. Ruangan besar, televisi, kulkas, pendingin ruangan, dan meja kantor.

Selain menemukan perlakuan khusus kepada Artalyta, Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum juga menemukan kasus yang sama di blok lain. Aling, terpidana kasus narkotika, bahkan memiliki fasilitas karaoke, televisi, dan ruang lebih besar. Hal yang sama juga terjadi pada tahanan lain, Darmawati, Ines dan Ery.

Saat ditanya apakah Kepala LP Pondok Bambu layak dicopot, Marzuki meminta keputusan pencopotan tidak terburu-buru. "Dilihat dulu, jangan kesalahan di bawah copot di atas," ujarnya.

Istri Rayakan Lebaran di Samping Makam Babe Cabita: Berat Banget Rasanya
Kondisi pengunjung di Taman Margasatwa Ragunan

Hari Kedua Lebaran, Pengunjung Ragunan Tembus 27 Ribu Orang Menjelang Siang

Antusias warga DKI Jakarta dan wilayah penyangga lain masih terbilang tinggi untuk sejumlah tempat hiburan. Salah satunya yakni, Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan

img_title
VIVA.co.id
11 April 2024