Isolasi Wilayah, Pemkot Tegal Siapkan Rp27 Miliar untuk Bantu Warganya

Suasana Kota Tegal di tengah isolasi wilayah
Sumber :
  • VIVAnews/Dwi Royanto

VIVA – Sudah dua hari Kota Tegal, Jawa Tengah, memberlakukan isolasi wilayah. Terhitung kebijakan tersebut dimulai sejak Senin 30 Maret 2020 hingga empat bulan ke depan.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Agar kebutuhan sehari-hari warga Kota Tegal terpenuhi, Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengatakan, Pemerintah Kota Tegal sudah menganggarkan Rp27 miliar. Anggaran tersebut dipersiapkan  untuk masa dua bulan.

"Baru membahas kebutuhan masyarakat selama dua bulan. Setelah itu dua bulan ke depan menyusul," ungkap Dedy saat dikonfirmasi VIVAnews, Selasa 31 Maret 2020.

PM Singapura Lee Hsien Loong Mundur dari Jabatan, Ini Sosok Penggantinya

Dikatakan Dedy, dana tersebut nantinya akan disalurkan warga yang pekerjaannya menggantungkan pada upah harian. Setiap orang akan mendapatkan bantuan Rp110 ribu dalam bentuk bahan pokok.

"Akan kami berikan ke para pedagang kaki lima, juru parkir, tukang ojek online maupun tidak, serta tim medis pun kita berikan," ujarnya.

Salat Id di Masjid Agung Al-Azhar, JK Ngaku Senang Lebaran Kali Ini Ramai

Selain itu, pihaknya juga sudah mendata warga miskin di daerahnya untuk diberikan dana tersebut. Menurutnya, warga yang tergolong miskin di Kota Tegal sekitar tujuh persen, diperkirakan  jumlah orang miskin di Kota Tegal ada 20 ribu orang.

"Sudah kami data untuk warga miskin juga, sekitar 20 ribuan warga miskin juga  akan kita bantu dalam masa isolasi wilayah ini," katanya.

Isolasi wilayah ini efektif dilakukan untuk mencegah penyebaran COVID-19. Sehingga ia juga mengajak seluruh kepala daerah di Indonesia untuk ikut menerapkan kebijakan tersebut.

"Kebijakan ini harus diambil untuk menyelamatkan warga dari bahaya COVID-19 yang sudah menjadi pandemi di dunia. Saya mengajak seluruh kepala daerah untuk segera menerapkannya," katanya.

Diketahui, isolasi wilayah tersebut dilakukan setelah salah satu warga Kota Tegal terinfeksi COVID-19 usai pulang dari Abu Dhabi.  Warga tersebut saat ini dirawat di RSUD Kardinah sejak 16 Maret 2020.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya