- Dani/Bekasi
VIVA – Seorang camat di Bekasi meninggal dunia akibat terpapar Virus Corona COVID-19, Sabatu 4 April 2020. Lukman Nulhakim selama ini menjabat sebagai Camat Bekasi Utara.
"Iyah hasil pemeriksaan terakhir almarhum positif (COVID-19)," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Sabtu 4 April 2020.
Kematian Lukmanul Hakim sempat ramai beredar di group Whatsapp. Dan pesan berantai selalu mengaitkan almarhum sebagai pasien positif virus corona COVID-19.
"Pagi hari ini kita semua telah kehilangan, dipanggil kehadirat Allah SWT, yaitu teman, sahabat dan pegawai terbaik yang telah mengabdikan dedikasinya untuk masyarakat, yaitu almarhum Drs Lukman Nulhakim tepat pukul 01.30 WIB hari Sabtu tanggal 04 April 2020,’’ begitu bunyi pesan Whatsapp.
Beberapa jam kemudian, giliran foto-foto prosesi pemakaman menyebar luas. Dalam foto itu menggambarkan tampak sekelompok petugas pemakaman mengenakan seragam orange tanpa didampingi keluarga almarhum.
Salah satu foto juga menampilkan Wali Kota Rahmat Effendi bersama empat orang lainnya menyaksikan prosesi pemakaman itu dari kejauhan. Sambil memanjatkan doa.
"Kita masih tracking atas kematian almarhum, siapa yang dekat dengannya sebelum meninggal," kata Effendi.
Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu
Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.
