Pemerintah Awasi 139.137 ODP dan 10.483 PDP COVID-19

Peta COVID-19 di Indonesia
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mengungkapkan data terbaru penanganan pandemi virus corona atau COVID-19 di Indonesia. 

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, mengumumkan per Selasa 14 April 2020 pasien positif corona mencapai 4.839 orang. Jumlah kasus positif baru bertambah 282 orang dibanding kemarin. 

Sedangkan kasus pasien yang meninggal 459 orang, bertambah 60 orang dibanding kemarin. Sementara itu pasien yang sembuh sampai ada 426 orang, bertambah 46 orang dibanding kemarin. 

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Dia juga mengungkapkan pemerintah sudah memeriksa 33.678 spesimen. Hasilnya positif corona 4.839 dan hasil negatif 26.789 orang.

Sedangkan orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 139.137 ODP dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 10.482 PDP.

PM Singapura Lee Hsien Loong Mundur dari Jabatan, Ini Sosok Penggantinya

Banyaknya jumlah PDP menjadi perhatian besar, karena tak menutup kemungkinan mereka dalam kondisi yang tidak sakit, dengan kondisi yang sakit ringan. 

"Mereka seakan-akan tidak sakit dan berpotensi menjadi sumber penularan apabila tidak dirawat dengan baik, apabila tidak segera melaksanakan isolasi diri, karantina diri dengan cara yang sebaik-baiknya," kata Yuri.

Yuri mengungkapkan sejumlah daerah sudah mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan, terakhir adalah Pekanbaru. PSBB sudah diterapkan di 10 kabupaten/kota antara lain DKI Jakarta dan daerah penyangganya yakni Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Yuri kembali mengingatkan masyarakat untuk mematuhi PSBB untuk mengurangi penyebaran virus corona. Dia mengimbau masyarakat tetap di rumah dan selalu menggunakan masker bila keluar rumah dan rutin mencuci tangan.  
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya