Ridwan Kamil Ungkap Jam Nakal Masyarakat Jabar Selama PSBB

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Sumber :
  • Adi Suparman/ VIVA.

VIVA – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan arus kendaraan pada masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menunjukan persentase baik. Bahkan mampu mencapai 20 persen dalam rangka memutus mata rantai penularan virus Corona atau COVID-19.

Warga Dikejutkan Penemuan Mayat Bayi Laki-laki di Kali Cikeas

Ridwan Kamil menjelaskan, namun pergerakan masyarakat meningkat menjelang waktu berbuka puasa. Hal tersebut dinilai memicu penularan semakin meluas.

"Lalu lintas sebenarnya kita sudah memenuhi kriteria, yaitu menekan pergerakan lalu lintas di 30 persen. Tapi pas kita buka datanya, ada pegerakan naik setiap jam 4 sore," ujar Ridwan Kamil di Bandung Jawa Barat, Selasa 12 Mei 2020.

Bayar Pajak Kendaraan Sekarang Dapat Diskon

Seperti diketahui, pada masa PSBB di 27 daerah ini pihaknya mewaspadai 37 persen wilayah di Jawa Barat sebagai zona merah dengan potensi penularan tinggi. Pada evaluasi PSBB, pihaknya juga mewaspadai aktifitas transportasi publik yang berpeluang menjadi sarana percepatan penularan.

"Berarti masyarakat yang maksa ngabuburit masih ada. Walaupun dalam totoal 30 persen di pergerakan kendaraan tapi meningkatnya di jam sore hari," ucapnya.

Proyek Pengolahan Sampah Jadi Energi di Bekasi Terancam Gagal Karena Tata Kelola Buruk

"Penekanan terbaik lalu lintas kita ada di minggu lalu sekitar 20 persen, sekarang naik lagi ke 30 persen. Mudah - mudahan tidak boleh lepas supaya kita mengelola," kata dia. 

Baca: Masih Hidup, KPK Pede Bisa Tangkap Harun Masiku

Pejabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin

Tuding Pj Gubernur Jawa Barat Tidak Netral saat Pemilu 2024, Hakim MK: Tak Ada Saksinya

Hakim Mahkamah Konstitusi (MK), M Guntur Hamzah mengatakan bahwa terkait dengan dalil yang diajukan oleh kubu pasangan nomor 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Imi

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024