Pengunjung Pasar di Jakarta Membludak, Polisi Dilema Imbau Warga

Pasar Kebayoran Lama dan Kawasan Tebet dipadati masyarakat.
Sumber :
  • Tangkapan layar

VIVA – Viral di media sosial dua lokasi di kawasan Jakarta Selatan ramai akan kerumunan warga. Pertama adalah Pasar Kebayoran Lama dan kedua suatu lokasi di Tebet.

Ribuan Produk Kerajinan RI Bakal Banjiri Pasar Kanada

Terkait hal ini, Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Indra Ranudikarta membenarkan hal tersebut. Tapi, dia mengklaim langsung ditindaklanjuti. Pihaknya bersama Satpol PP terus berupaya melakukan imbauan hingga pengaturan para pedagang maupun masyarakat yang membeli.

Tapi, meski telah diimbau dan diatur, tak bisa dipungkiri tetap saja ada pihak-pihak yang nekat berjualan. Untuk itu, masyarakat diminta kesadarannya bisa tetap mematuhi dan mengikuti aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Jasad Pria Paruh Baya Buat Geger Apartemen di Tebet, Polisi Ungkap Penyebab Kematiannya
MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024, Begini Respons Pelaku Pasar Keuangan

"Iya memang (ramai namun) sudah kita tindaklanjuti. Memang permasalahannya banyak yang nakal-nakal, memang agak susah budaya masyarakat. Kita kan sifatnya cuma meminimalisir, syukur-syukur enggak, ada cuma kesadaran masyarakat kan susah, kadang dilema juga," kata Indra saat dikonfirmasi wartawan, Jumat 22 Mei 2020.

Sementara itu, untuk kejadian di lokasi Tebet belum bisa dipastikan. Kasatpol PP Jakarta Selatan, Ujang Hermawan menambahkan pihaknya belum bisa memastikan kebenaran di foto viral ini. Sampai saat ini pihaknya masih melakukan pengecekan. Namun, sebagai langkah antisipasi, kata Ujang, malam ini pihaknya bakal melakukan patroli bersama pihak kepolisian.

Tujuannya, untuk memastikan tidak ada kerumunan warga di lokasi itu di tengah penerapan kebijakan PSBB. Dirinya menegaskan tidak segan memberi teguran dan sanksi jika menemukan ada kerumunan warga. Teguran dan saksi sesuai dengan yang diatur dalam Peraturan Gubernur Nomor 41 Tahun 2020 tentang Pengenaan Sanksi Terhadap Pelanggaran PSBB dalam Penanganan Covid-19 di Jakarta.

"Ini masih dicari infonya. Kita akan operasi untuk mencegah ada kerumunan lagi, mau itu di tempat istilahnya restoran, ataupun pasar, ataupun ya tempat-tempat kerumunanlah," kata Ujang menambahkan.

Baca juga: 13 Ribu Napi di Sumatera Utara Terima Remisi Idul Fitri 1441 Hijriah

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya